
Pantau - Pemerintah Venezuela menyebut klaim Amerika Serikat atas minyak dan aset negaranya sebagai tindakan yang tidak masuk akal dan bertentangan dengan hukum internasional.
Pernyataan Venezuela di Dewan Keamanan PBB
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wakil Tetap Venezuela untuk Perserikatan Bangsa Bangsa Samuel Moncada kepada Dewan Keamanan PBB melalui pernyataan tertulis yang dilaporkan RIA Novosti pada Rabu.
Samuel Moncada menilai klaim Amerika Serikat terhadap minyak dan aset Venezuela sebagai sesuatu yang "gila dan delusional", ungkapnya dalam pernyataan tersebut.
Ia menegaskan bahwa dalam sejarah Venezuela tidak pernah ada kepala negara atau pemerintahan asing yang menyampaikan gagasan bahwa wilayah nasional Venezuela, termasuk ladang minyak dan aset lainnya, adalah milik mereka.
Moncada menyampaikan bahwa kegilaan tersebut semakin menjadi jadi dengan adanya ultimatum yang menyatakan bahwa jika Venezuela tidak mengikuti kemauan Amerika Serikat maka negara tersebut akan diserang oleh kekuatan militer mereka.
Wakil Venezuela untuk PBB itu juga menegaskan bahwa ketergantungan Washington terhadap minyak tidak mengenal batas.
Permintaan Rapat Darurat Dewan Keamanan
Berdasarkan situasi tersebut, Venezuela meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa untuk segera menggelar rapat guna membahas agresi Amerika Serikat terhadap Republik Bolivar Venezuela.
Venezuela juga meminta agar langkah-langkah yang diperlukan segera diambil untuk memulihkan legalitas internasional sesuai dengan Pasal 39 Piagam Perserikatan Bangsa Bangsa.
- Informasi ini bersumber dari Sputnik dan RIA Novosti.
- Berita ini diterjemahkan oleh Nabil Ihsan dan disunting oleh editor M Razi Rahman.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf








