Pantau - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan bahwa Polri menurunkan sekitar 147 ribu personel gabungan untuk mengamankan perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di seluruh Indonesia.
Penurunan personel tersebut dilakukan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama momentum Natal dan Tahun Baru.
Kapolri menjelaskan personel gabungan yang dikerahkan bertugas memberikan pelayanan dalam rangka operasi Natal dan Tahun Baru, termasuk pengamanan mudik, ibadah misa Natal, serta aktivitas masyarakat yang berlibur saat pergantian tahun.
Untuk memperkuat koordinasi pengamanan gereja dan titik-titik strategis, Polri melaksanakan apel bersama lintas pihak yang melibatkan TNI dan sejumlah organisasi kemasyarakatan.
Organisasi kemasyarakatan yang terlibat antara lain Banser dan Kokam sebagai bagian dari upaya pengamanan bersama.
Kapolri menilai keterlibatan berbagai elemen bangsa tersebut mencerminkan semangat kebersamaan tanpa membedakan latar belakang agama.
Pengamanan kolaboratif ini disebut sebagai wujud nyata persatuan dan kesatuan bangsa dalam menjaga keberagaman Indonesia.
Kapolri juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri berharap seluruh rangkaian ibadah Natal dan perayaan pergantian tahun dapat berjalan dengan aman dan lancar.
Ia juga mengajak masyarakat untuk mendoakan para korban bencana alam, khususnya masyarakat terdampak bencana di wilayah Sumatera.
Pada hari yang sama, Kapolri meninjau langsung pelaksanaan misa malam Natal di Gereja Katedral Jakarta.
Selain itu, Kapolri juga meninjau Gereja GPIB Immanuel Jakarta sebagai bagian dari rangkaian pengamanan.
Peninjauan tersebut dilakukan bersama Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Djamari Chaniago.
Turut mendampingi Panglima TNI Agus Subiyanto, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, serta Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung.
- Penulis :
- Gerry Eka
