
Pantau.com - Kepala Bagian Humas RSJ Lampung, David mengatakan Rumah Sakit Jiwa di Kurungan Nyawa, siap menampung caleg yang depresi hingga gangguan jiwa. Seperti diketahui, di hampir tiap pemilihan legislatif ada saja calon anggota dewan yang depresi lantaran gagal lolos.
Biasanya mereka yang depresi karena sudah keluar uang banyak untuk kampanye, namun gagal melenggang.
"RS Jiwa siap-siap saja menampung masyarakat hingga caleg yang gagal akibat tidak lolos sehingga depresi," kata David.
Baca juga: KPK Apresiasi KPU Tunda Pelantikan Caleg yang Belum Laporkan LHKPN
David melanjutkan untuk pelayanan bagi caleg maupun masyarakat biasa tidak ada perbedaan. Apalagi untuk ditempatkan di ruangan khusus.
"Tidak ada perbedaan pelayanan apalagi untuk mendapatkan ruangan khusus. Kita tahu ruangan kita juga terbatas, kalau kita bedakan takutnya membuat cemburu pasien lainnya," kata David.
Ia pun menambahkan mekanisme pelayanan juga sama seperti lainnya. Bagi pasien yang datang nantinya akan melalui pendaftaran dan melalui pemeriksaan apakah perlu rawat jalan atau sebaliknya yaitu rawat inap.
"Setelah diperiksa nanti akan tahu apakah rawat jalan atau tidaknya," ujarnya.
Baca juga: Pengamat: Masyarakat Telah Terbiasa dengan Politik Uang di Pemilu
Saat ditanyai apakah Pileg yang lalu ada yang masuk ke RS Jiwa Kurungan Nyawa, David mengakui dirinya tidak bisa mendeteksi apakah yang masuk caleg yang tidak lolos atau masyarakat biasa.
"Kalau di sini tidak ada, mungkin juga ada tahun lalu cuma tidak di tempat kita mungkin tempat lain. Kenapa tidak dirawat di sini, mungkin juga mereka malu sama yang lain makanya dia lebih memilih untuk dirawat di luar atau juga ke dokter praktik langsung. Tapi mudah-mudahan tidak ada seperti itu," pungkasnya.
- Penulis :
- Adryan N