
Pantau.com - Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya terus mendalami kasus dugaan penyelewengan dana Apel dan Kemah Pemuda Islam 2017 dengan mengumpulkan bukti dan informasi. Bahkan, dalam penyelidikan kasus itu telah memasuki tahap akhir.
Sebab, penetapan tersangka dalam kasus itu tak lama lagi akan diumumkan. Namun, hal itu musti menunggu perhelatan Pemilihan Umun (Pemilu) rampung.
"Kasus dana kemah sebentar lagi (selesai). (Penetapan tersangka diumumkan) habis pemilu," ucap Direktur Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Adi Deriyan di Polda Metro Jaya, Jumat (5/4/2019).
Baca juga: Usut Penyelewengan Dana Kemah, Polisi Gunakan Metode Jemput Bola
Akan tetapi, saat disinggung mengenai sosok yang paling berpotensi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus itu, Adi enggan berkomentar banyak terkait hal itu.
Adi hanya menyebut bahwa kasus itu akan kembali dibuka ke publik usai pemilihan umum 2019 berakhir. Sebab, pada saat ini pihaknya akan terkonsentrasi untuk menjaga Pemilu tetap damai. "Kita sekarang konsentrasi dulu membuat pemilu damai, lancar," cetus Adi.
Dana penyelenggaraan kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia pada 2017 diduga bermasalah. Laporan dugaan penyimpangan itu sedang ditangani Polda Metro Jaya.
Panitia Kemah Pemuda lantas mengembalikan uang sebesar Rp2 miliar kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang menjadi penyedia anggaran acara tersebut.
Baca juga: Usut Penyelewengan Dana Kemah, Polisi Panggil Eks Sekjen Muhammadiyah
Kegiatan kemah dan apel Pemuda Islam Indonesia digelar dengan APBN Kemenpora RI di Pelataran Candi Prambanan, Jawa Tengah pada 16-17 Desember 2017 lalu.
Namun, dalam kegiatan itu ditemukan dugaan penyelewengan dana. Sehingga pihak Polda Metro Jaya berkoordinasi dengan Kemenpora untuk mengumpulkan sejumlah barang bukti dan melakukan penyidikan.
Dalam penyidikan kasus itu, kepolisian telah memanggil staf Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI Abdul Latif, Ketua Panitia dari Gerakan Pemuda (GP) Anshor Safarudin, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak dan Ketua Panitia dari Pemuda Muhammadiyah Ahmad Fanani.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi