
Pantau.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberikan tarif gratis Transjakarta khusus Sabtu 22 Juni 2019. Sehingga, seluruh layanan Transjakarta gratis mulai pukul 05.00 WIB hingga 24.00 WIB.
Hal itu sesuai dengan Surat Keputusan Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta tentang Penugasan untuk Penyediaan Layanan Transjakarta Gratis Dalam Rangka Kegiatan Hari Ulang Tahun Jakarta ke 492.
Direktur Utama Transjakarta, Agung Wicaksono mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan layanan transportasi publik, Transjakarta, dalam mengikuti seluruh rangkaian acara dalam rangka Hari Ulang Tahun DKI Jakarta ke 492.
"Dengan 201 rute dan 2.500 unit kendaraan yang dimiliki Transjakarta maka seluruh wilayah sudah dijangkau. Menggunakan transportasi publik lebih aman, nyaman, dan mudah," ujarnya, seperti dikutip dari keterangan resminya.
Baca juga: Ada yang Gratis dari Transjakarta di Tanggal 7-9 Juni
Ia memaparkan bertepatan dengan Hari Ulang Tahun DKI Jakarta ke 492, Transjakarta juga sudah melayani 72 persen total populasi di DKI Jakarta dengan luas 429,96 km.
"Angka ini meningkat dibandingkan tahun 2018 di 67 persen dengan luas 438, 8 km dan 2017 pada 62 persen sepanjang 394,6 km. Per 1 Mei, 7 dari 10 penduduk DKI Jakarta telah memiliki akses ke Transjakarta," paparnya.
Untuk diketahui sebelumnya, hingga Mei 2019 sudah Transjakarta sudah melayani 210 rute, jumlah tersebut meningkat dibandingkan realisasi tahun sebelumnya 160. Diikuti dengan penambahan bus yang beroperasi. Selain itu, perluasan jangkauan layanan ke perumahan dan rusun dengan program JakLingko sebanyak 24 rute. Kemudian penambahan rute integrasi antarmoda transportasi seperti MRT, LRT dan KRL.
"Peningkatan ini didukung dengan agresifnya pembukaan rute Transjakarta untuk menjangkau masyarakat di setiap wilayah," terangnya.
Ia menambahkan, rute Bus Rapid Transit (BRT) Transjakarta juga dinilai turut berkontribusi dalam meningkatkan jangkauan Transjakarta kepada publik. Seluruh pencapaian ini juga diklaim berkontribusi pada turunnya angka kemacetan di DKI Jakarta sesuai survei TomTom Index. "Data dari penelitian menyebutkan tingkat kemacetan di Jakarta menurun 8 persen pada 2018 dibandingkan 2017," pungkasnya.
rn- Penulis :
- Widji Ananta