Pantau Flash
HOME  ⁄  News

Soal Isu 'Partai Coklat' Ikut Cawe-Cawe di Pilkada, Ketua Komisi III: Hoaks!

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Soal Isu 'Partai Coklat' Ikut Cawe-Cawe di Pilkada, Ketua Komisi III: Hoaks!
Foto: Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman. (foto: Fraksi Partai Gerindra)

Pantau - Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menanggapi isu yang menyebut adanya keterlibatan aparat kepolisian dalam mendukung pasangan calon tertentu di Pilkada 2024

Ia menegaskan, tudingan dengan menyebut adanya cawe-cawe dari ‘Partai Cokelat' atau Parcok tidak berdasar dan merupakan hoaks.

“Apa yang disampaikan oleh segelintir orang terkait Parcok itu kami kategorikan sebagai hoaks,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (29/11/2024).

Ia juga membela Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang dituding menjadi penggerak Parcok. Menurutnya, tidak masuk akal institusi Polri ikut campur dalam memenangkan salah satu kubu politik, mengingat dinamika politik Pilkada sangat cair.

“Di Pilkada, peta politik sangat beragam. Misalnya, di satu provinsi, partai A berkoalisi dengan partai B, sementara di provinsi lain mereka bisa bersaing. Jadi, tidak logis jika Kapolri menggunakan institusinya untuk kepentingan tertentu,” jelasnya.

Baca Juga: Jakarta Aman Usai Pilkada, Polda Metro Jaya Tetap Tingkatkan Kewaspadaan

Sebaliknya, ia justru mengapresiasi kinerja Polri yang telah maksimal menjalankan tugasnya dalam pengamanan Pilkada 2024. Habiburokhman menyebut bahwa Polri, dari tingkat pusat hingga Babinkamtibmas di lapangan, telah menunjukkan komitmen dalam menjaga keamanan dan netralitas.

“Kami memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Kapolri, para Kapolda, Kapolres, Kapolsek, dan Babinkamtibmas atas kerja keras mereka dalam memastikan Pilkada berjalan aman dan kondusif,” pungkasnya.

Habiburokhman mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan terkait peran Polri dalam Pilkada. 

“Kami juga meminta semua pihak fokus menjaga proses demokrasi yang sehat dan bersih,” tandasnya. 

Penulis :
Aditya Andreas