Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Tak Cukup 6 Tersangka Kanjuruhan, Tambah Iwan Bule?

Oleh Desi Wahyuni
SHARE   :

Tak Cukup 6 Tersangka Kanjuruhan, Tambah Iwan Bule?
Pantau - Komnas HAM sudah melaporkan hasil investigasi terkait tragedi yang tewaskan ratusan orang di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. Komnas HAM menilai penetapan enam orang sebagai tersangka belum cukup.

“Siapapun pelakunya, ya harus bertanggung jawab, bagi kami enam (tersangka) tidak cukup,” kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam kepada wartawan di kantornya, Kamis (3/11/2022).

Komnas HAM menilai pihak penyelenggara dalam hal ini PSSI juga harus bertanggung jawab atas tewasnya 135 korban di Stadion Kanjuruhan.

"Banyak aturan yang dilanggar oleh PSSI sendiri dan yang dibuat oleh semua soal penyelenggara sehingga ini menjadi rekomendasi kami untuk penyelenggara pertandingan ini ada standarisasi," tambah Anam.

Anam pun berharap dengan laporan ini, standarisasi penyelenggara harus memiliki lisensi.

Baca Juga: Terungkap, Panitia Berdendang Bergoyang Cetak Tiket Melebihi Kapasitas

"Jika tidak ada standarisasi itu, memang Presiden mengajak FIFA untuk monitoring standardisasi instrumen-instrumen harus dilakukan penyelenggara ini, harus punya lisensi dan sebagainya," tegas Anam.

Anam juga menjelaskan, bahwa dalam laporan ini telah disebutkan tindakan pelanggaran aturan dari pihak-pihak yang terkait dalam tragedi Kanjuruhan. Menurutnya, yang dilanggar oleh pihak tersebut bukan sekedar aturan, namun juga ada unsur tindak pidana.

“Ada layer-layer tertentu sampai level bertanggung jawab dalam urusan tata kelola sepak bola ini juga harus ada tanggung jawab pidananya,” papar Anam.

Diketahui, tersangka tragedi Kanjuruhan sudah diumumkan oleh polisi. Ada enam orang yang dijadikan tersangka dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang tersebut.

Berikut 6 tersangka dalam kasus tragedi Kanjuruhan:

Kepala Satuan Samapta Polres Malang AKP Bambang Sidik Achmadi
Komandan Kompi (Danki) Brimob Polda Jawa Timur, AKBP Hasdarman
Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Malang, Kompol Wahyu Setyo Pranoto
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita
Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan, Abdul Haris
Security Officer, Suko Sutrisno.
Penulis :
Desi Wahyuni

Terpopuler