
Pantau.com - Tim Satuan Tugas (Satgas) anti mafia bola sejauh ini sudah bertugas dalam kasus pengaturan skor pertandingan sepakbola Indonesia. Sebelumnya dari 11 saksi yang melakukan penyidikan di Polda Metro Jaya dalam pengaturan skor tiga diantaranya sudah naik statusnya menjadi tersangka.Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono, mengatakan tim Satgas sudah bekerja ke kota-kota di daerah Jawa Tengah untuk menemukan permasalahan pengaturan skor yang terjadi di daerah sana. Seperti diketahui, laporan bermula dari manager Persibara Banjarnegara, Lasmi Indriyani yang menilai ada sesuatu yang aneh di pesepakbolaan Indonesia, setelah memberikan uang untuk membuat timnya menang. Namun, ia justru dipermainkan meski memberikan uang, timnya kalah dan tak jadi promosi ke Liga 2.Dalam penangkapan beberapa tersangka, Argo mengatakan saat ini pihaknya sudah mengantongi tiga nama. Diantaranya berinisial J atau Johar Lin Eng yang menjabat sebagai exco PSSI, P yang dikenal dengan mbah Pri, dan satu nama inisial A yang sebagai asisten Lasmi Indriyani dikenal dengan Yuni Artika Sari.
Baca Juga: Johar Lin Eng Jadi Tersangka Pengaturan Skor, Ini Kronologi Penangkapannya
“Sementara ini tiga. Nanti ini kan masih dalam pemeriksaan penyidik. Nanti kita sesuaikan dengan tim satgas apakah, sedang kita dalami dari peran masing-masing. Baik itu P, A, dan J,” ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (27/12/2018).Inisial A diketahui sebagai asisten Manager Persibara sudah ditangkap dua hari lalu bersamaan dengan mbah Pri. Sedangkan Johar Lin Eng sendiri baru ditetapkan menjadi tersangka pada Kamis (27/12/2018).“Kami sudah memeriksa beberapa saksi ada sekitar 11 kemudian tanggal 24 Desember dari keterangan saksi penyidik melakukan gelar perkara untuk menentukan naik sidik. Setelah itu tim bergerak ke daerah Semarang. Kami menangkap pelaku inisial P di Semarang. Penyidik juga menangkap di daerah Pati inisial A itu,”tambahnya.Argo juga menyebutkan bahwa P selama ini ikut dalam kegiatan sepakbola, dan ia bukan manajer. Sementara posisi P sendiri saat ini berada di Polda Jawa Tengah dan untuk pemindahan dan masih menunggu waktu.“P ikut dalam kegiatan sepakbolaan. Dia bukan manajer, dia mantan dari komisi wasit. Kemudian untuk yang sdr tsk P kami titipkan di Polda Jawa Tengah. Untuk tersangka A ini udah kami terbangkan ke Jakarta. Kemudian untuk nanti tersangka P akan kami bawa ke jakarta tapi menunggu waktu,” tuntasnya.Baca Juga: Anggota Exco PSSI Ditangkap, Ini Kata Wakil Ketua PSSI
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta