Pantau.com - Tim bulutangkis China bertekad ingin kembali menjuarai Piala Sudirman 2019 setelah terakhir kali menjuarai turnamen tersebut pada tahun 2015. Sebagai tuan rumah, China tentu ingin menjuarai turnamen dua tahunan tersebut di depan publik sendiri.
Hal ini dilakukan demi meraih kembali dominasi mereka sebagai pemegang 10 titel juara. Hanya Korea Selatan yang bisa mematahkan kiprah superior China pada final Piala Sudirman 2017.
Baca juga: Pantau Sorot: Mengenal Sejarah Piala Sudirman
Dalam beberapa tahun terakhir memang China menjadi tim yang paling mendominasi dari semua sektornya.
Dari sektor tunggal hingga ganda mereka masuk dalam 10 besar peringkat dunia. Bahkan sangking mendominasiya hingga negara lain pun kesulitan mematahkan catatan mereka yang sudah 10 tahun selalu berhasil membawa pulang medali mulai dari tahun 2005 hingga 2015.
Pelatih kepala tim bulutangkis China, Zhang Jun mengaku jika kekalahan sebelumnya dari Korea Selatan cukup menyakitkan untuk mereka. "Kekalahan kami pada final Piala Sudirman sedikit menyakitkan," ujar Zhang Jun seperti yang dikutip dari laman resmi BWF, Rabu (1/5/2019).
Baca juga: Kenali Dulu, Ini Lawan Indonesia di Sudirman Cup 2019
"Di saat yang sama, kekalahan tersebut juga memberi kesempatan. Para pemain muda kami mendapat pengalaman berharga dan kami pun melakukan koreksi pada nomor ganda campuran. Karena itulah ganda campuran kami sangat baik," tambahnya.
China akan memulai perjuangan pada Piala Sudirman 2019 pada Grup 1D. Skuad Tirai Bambu itu akan bersaing dengan dua negara Asia lainnya yakni India dan Malaysia.Sudirman Cup 2019 rencananya akan berlangsung pada 19-26 Mei 2019 di Nanning, China.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
