billboard mobile
HOME  ⁄  Pantau Pemilu 2024

Spanduk Nyinyir Kedatangan Gibran Bertebaran, TKD Bali Tak Ambil Pusing

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Spanduk Nyinyir Kedatangan Gibran Bertebaran, TKD Bali Tak Ambil Pusing
Foto: Sejumlah spanduk bernada nyinyir terhadap Gibran bertebaran di Bali

Pantau - Tim Kampanye Daerah (TKD) Bali tak akan mencopot sejumlah spanduk yang menyindir Gibran Rakabuming Raka jelang kedatangannya.

"Kita tanggapannya santuy saja. Mudah-mudahan mereka cepat sadar tidak menyebarkan narasi kebencian apalagi fitnah," kata Penasihat TKD Prabowo-Gibran Provinsi Bali, Nengah Yasa Adi Susanto, saat dihubungi, Selasa (9/1/2024).

Adi menilai, masyarakat sudah cerdas menentukan hal yang benar dan salah. TKD Bali tak khawatir spanduk itu berpengaruh buruk terhadap elektabilitas Gibran. Apalagi, Bali merupakan basis massa pendukung Joko Widodo.

"Nggak perlu dicopot dan tidak perlu dirisaukan karena masyarakat sudah cerdas dalam menilai mana yang benar dan mana yang salah," katanya.

Adi tak mau menyebut dengan tegas apakah lawan politik yang dimaksud adalah PDIP. Seperti diketahui, PDIP Bali berhasil memenangkan Jokowi pada Pilpres 2019 lalu.

"Heem. Anda sudah tahu kok nanya lagi, kalau di Bali siapa yang kira-kira lawan Prabowo-Gibran?" katanya.

Sebagai informasi, sejumlah spanduk berisi pernyataan nyinyir Gibran bertebaran saat kampanye di Bali. Spanduk ini terdapat di penempatan Jalan Sudirman, Kota Denpasar dan di underpass Jalan By Pass Ngurah Rai.

Tulisan dari spanduk-spanduk tersebut adalah "Happy Holiday Ponakan Paman MK, #Orbaisback", "Rahajeng Rauh!!! Putra Mahkota Istana #klee curang khe nok" dan "Selamat Datang Anak Haram Reformasi".

Penulis :
Aditya Andreas