
Pantau - Lembaga survei SMRC telah melakukan jajak pendapat di Provinsi Jawa Barat untuk mengukur elektabilitas sejumlah bakal calon kepala daerah (bacakada) dalam Pilkada Jabar 2024. Survei ini berlangsung dari 9 Juni hingga 1 Juli 2024.
Hasil survei menunjukkan bahwa mantan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, masih memiliki elektabilitas tertinggi sebesar 50,6 persen.
"Sebanyak 50,6 persen responden memilih Ridwan Kamil, jadi masih memilih incumbent sebagai gubernur," ujar Direktur Eksekutif SMRC, Deni Irvani, Sabtu (13/7/2024).
Angka tersebut diperoleh dari simulasi semi terbuka yang menyandingkan Ridwan Kamil dengan 27 nama politikus lainnya.
Elektabilitas tertinggi kedua diraih oleh politikus Partai Gerindra, Dedi Mulyadi, yang memperoleh elektabilitas sebesar 25,1 persen.
"(Elektabilitas Emil) cukup jauh jaraknya dengan Dedi Mulyadi yang berada di posisi kedua," lanjut Deni.
Posisi ketiga diduduki oleh Deddy Mizwar dengan elektabilitas 3,7 persen, disusul oleh Dede Yusuf di posisi keempat dengan 2,7 persen, dan Bima Arya di posisi kelima dengan 2,2 persen.
"Bila pemilihan gubernur Jawa Barat diadakan ketika survei dilakukan, Ridwan Kamil berpeluang paling besar untuk menang," tambah Deni.
Survei dilakukan di Jabar dengan melibatkan 11.070 responden yang berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah, sehingga memenuhi syarat untuk menggunakan hak suaranya di Pilkada Jabar 2024.
Sampel dipilih dengan metode stratified multistage random sampling, dengan margin of error kurang lebih 1,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
- Penulis :
- Aditya Andreas
- Editor :
- Aditya Andreas