
Pantau - Nicolas Jackson menjadi sorotan usai menerima kartu merah dalam kekalahan Chelsea 1-3 dari Flamengo pada matchday kedua Grup D Piala Dunia Antarklub 2025 yang digelar di Lincoln Financial Field, Philadelphia, Sabtu (21 Juni 2025) dini hari WIB.
Striker asal Senegal itu hanya berada di lapangan selama empat menit sebelum diusir wasit karena menginjak kaki lawan.
Masuk Sebentar, Langsung Keluar
Jackson masuk menggantikan Liam Delap pada menit ke-64 dengan harapan memberi daya dobrak tambahan bagi Chelsea yang saat itu tertinggal 1-2 dari Flamengo.
Namun, hanya empat menit setelah masuk, ia menerima kartu merah langsung setelah melakukan pelanggaran keras.
Ini merupakan kartu merah keduanya dalam empat pertandingan terakhir bersama Chelsea.
Musim Berakhir Lebih Cepat
Dengan kartu merah langsung, Jackson terancam larangan bermain lebih dari satu pertandingan di ajang Piala Dunia Antarklub 2025.
Situasi ini membuat manajer Chelsea, Enzo Maresca, mengambil sikap tegas.
“Ini bukan saat yang tepat bagi saya untuk berbicara dengan Nico. Kami akan berbicara dengannya keesokan harinya,” ujar Maresca.
“Musim ini sudah berakhir baginya dan ia adalah pemain nomor 9 kami, penyerang kami,” tambahnya.
Maresca mengisyaratkan bahwa Chelsea harus segera mencari alternatif untuk lini depan.
“Kami perlu menemukan solusi yang berbeda untuk dua pertandingan terakhir. Kami harus menghindari hal-hal seperti ini karena kami membutuhkan seluruh skuad kami supaya siap,” tegas pelatih asal Italia itu.
Chelsea di Ujung Tanduk
Kekalahan dari Flamengo membuat Chelsea tertahan di posisi kedua Grup D dengan tiga poin.
Dengan hanya satu laga tersisa melawan ES Tunis, peluang mereka ke fase gugur bergantung pada hasil pertandingan lain.
Absennya Nicolas Jackson menambah tekanan bagi The Blues yang membutuhkan kemenangan dan performa sempurna di laga terakhir.
- Penulis :
- Balian Godfrey