
Pantau.com - Para tokoh yang akan bertarung di Pilpres 2019 telah berkunjung ke kediaman keluarga presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur), yakni Joko Widodo, Prabowo Subianto, cawapres Sandiaga Salahudin Uno. Terakhir, cawapres Ma'ruf Amin melakukan hal serupa pada pagi tadi.
Ma'ruf menemui istri almarhum Gus Dur, Sinta Nuriyah dan melakukan pertemuan tertutup selama 1,5 jam yang juga dihadiri mantan Ketua MK Mahfud MD dan putri ke-2 Gus Dur, Yenny Wahid.
Baca juga: Yenny Wahid Pastikan Netralitas Sang Ibunda di Pilpres 2019
Usai pertemuan, Sinta Nuriyah menyampaikan pesan politiknya agar pemilu 2019 menjadi ajang mempererat persaudaraan anak bangsa.
"Saya ingin menyampaikan agar pesta rakyat yang akan kita gelar nanti itu akan dijadikan ajang untuk mempererat tali persaudaraan antara anak bangsa. Bukan dijadikan tempat untuk saling menghujat saling fitnah saling melontarkan kata-kata kebencian dan sebagainya," kata Sinta.
Baca juga: Berlangsung 1,5 Jam, Ini Isi Pertemuan Ma'ruf Amin dengan Istri Gus Dur
Sinta juga mengharapkan agar pemilu serentak tahun depan bisa berjalan dengan damai dan tanpa kecurangan meski berbeda dukungan.
"Karena itu pesta rakyat itu harus kita lakukan secara santun, damai, secara adil, jujur, dan dilakukan secara ksatria. Itu yang saya harapkan. Karena ini demi keutuhan bangsa dan negara RI. Itu pesan politik saya," pungkasnya.
- Penulis :
- Adryan N