
Pantau.com - Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Zannubah Ariffah Chafsoh Rahman Wahid alias Yenny Wahid memastikan akan mengumumkan sikap politik keluarganya di Pilpres 2019 dalam dua hari kedepan.
Yenny menjelaskan, hal tersebut dilakukannya untuk menjawab pertanyaan publik terkait sikap politik untuk memilih paslon mana yang akan didukungnya, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin atau Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Baca juga: Dana Kampanye Awal Prabowo-Sandiaga Rp2 Miliar, Fadli Zon Harap Sumbangan Masyarakat
"Bagi yang mau tahu sikap kami, dua hari lagi kami akan putuskan di Kalibata, Rumah Pergerakan Gusdur," ujar Yenny dalam sebuah diskusi di Kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (24/9/2018).
Untuk diketahui Yenny sempat mengatakan bahwa dirinya akan mengumumkan sikap politiknya pada saat Silahturahmi Nasional (Silatnas) setelah mendengar visi-misi dari kedua paslon.
"Keputusan saya sudah ditentukan karena dengan atau tanpa Silatnas kami sudah komunikasi intens. Jadi selama ini sudah telepon-teleponan sudah banyak ketemu-ketemu kelompok kecil yang datang ke Jakarta atau ketika saya ke daerah kemaren ini," ungkapnya.
Baca juga: Buni Yani Akui Masuk Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi
Lebih lanjut, Yenny menuturkan sejauh ini pihaknya telah disambangi oleh kedua kontestan Pilpres 2019. Ia mengaku menerima kunjungan keduanya karena ingin memastikan komitmen mereka untuk membangun Indonesia.
"Kenapa dari kami dari Ciganjur menerima keduanya baik Jokowi maupun Prabowo, karena kami minta komitmen mereka untuk NKRI untuk Pancasila," pungkasnya.
- Penulis :
- Adryan N