Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Saham Seperti Judi, Airlangga Sebut Pasar Modal Harus Lebih Terbuka

Oleh Wulandari Pramesti
SHARE   :

Saham Seperti Judi, Airlangga Sebut Pasar Modal Harus Lebih Terbuka
Foto: Saham Seperti Judi, Airlangga Sebut Pasar Modal Harus Lebih Terbuka

Pantau - Presiden Prabowo Subianto menyebut investasi saham bagi orang kecil pasti kalah dan seperti berjudi. Menurutnya, mereka yang memiliki modal besar yang bisa meraup untung dari investasi saham.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang juga Ketua Dewan Penasihat Asosiasi Emiten Indonesia tidak meresponnya secara langsung terkait adanya pernyataan tersebut.Hanya saja ia menegaskan bahwa pentingnya pasar modal yang lebih transparan. Hal ini guna menciptakan kepercayaan investor dalam menanamkan sahamnya.

Baca juga: Airlangga Sebut Bullion Bank Siap Meluncur di 2025

Dengan semakin transparan, menurut Airlangga, tidak akan ada lagi praktik manipulasi saham yang dilakukan oleh pelaku pasar modal."Ya kalau sekarang kan IPO (Initial Public Offering) itu alternatif pembiayaan, jadi tentu yang kita lihat bahwa pasar modal harus lebih transparan, pasar modal tidak boleh dikuasai oleh penggorengan saham," katanyaAirlangga mengingatkan pentingnya pasar modal yang transparan serta tidak boleh ada pelaku pasar midal yang menggoreng saham. Ia menyinggung peristiwa di masa lalu terkait adanya beberapa perusahaan asuransi yang tidak sehat.

 Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Ambisius, Airlangga Ungkap SkenarionyaIa mengatakan bahwa peristiwa tersebut diharapkan tidak ada lagi. Sehingga tercipta pasar modal yang lebih aman bagi para investor."Masa lalu kan kita juga hadapi beberapa perusahaan asuransi tidak sehat, nah itulah yang sebetulnya yang diharapkan itu tidak terjadi lagi. Kalo itu tidak terjadi lagi kan tidak ada bedanya antara investasi di pasar modal dengan pasar yang lain," katanya.Adapun sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menilai investasi saham di bursa efek tidak akan menguntungkan bagi masyarakat kecil. Menurutnya, hanya bandar besar yang kuat modal saja yang bisa untung besar di bursa saham. Hal ini diungkapkan Prabowo saat memberikan pidato dalam Pembukaan Sidang Tanwir Muhammadiyah 2024, disiarkan virtual, Rabu (4/12/2024)."Kalau main-main saham itu, kalau orang kecil pasti kalah itu, untuk orang kecil itu biasanya saham sama dengan judi itu. Yang menang itu yang bandar besar, yang kuat ya kan," papar Prabowo.

Baca juga: BP Disebut bakal Investasi di RI Rp111 Triliun dan Exxon Rp239 Triliun
 

Penulis :
Wulandari Pramesti