
Pantau - Sebanyak 50 pensiunan dibina Bank Mandiri Taspen agar mampu menjadi wirausaha berdaya saing global melalui program Mantapreneur Naik Kelas yang digelar di Jawa Tengah dengan fokus utama pada pelatihan ekspor.
Program ini menyasar para purna bakti yang telah memiliki usaha di bidang kerajinan, mebel, fesyen, batik, tas kulit, dan produk kerajinan tangan lainnya.
Plt Direktur Utama Bank Mandiri Taspen, Maswar Purnama, mengungkapkan, "Ini adalah program khusus yang kami siapkan untuk para purna bakti yang punya usaha. Kali ini temanya Go Ekspor, maksudnya kita ingin Mantapreneur atau para purna bakti yang sudah punya usaha, tidak hanya terbatas pemasaran di dalam negeri saja."
Pelatihan diberikan langsung oleh praktisi ekspor dan didukung oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Eximbank sebagai mitra strategis Bank Mandiri Taspen.
Kolaborasi ini bertujuan memberikan pemahaman mengenai prosedur ekspor, akses pembiayaan, dan perluasan jaringan ekspor ke pasar internasional.
Materi pelatihan difokuskan pada pemenuhan standar internasional agar produk peserta mampu bersaing di luar negeri.
Maswar menargetkan, setengah dari total peserta atau sekitar 25 orang dapat melanjutkan ke tahap Go Ekspor.
" Kami bekerja sama dengan Eximbank supaya para mitra kita ini bisa ekspor produk-produknya ke mancanegara. Jadi bisa mendorong devisa juga untuk Indonesia," ujarnya.
Direktur Eksekutif Indonesia Eximbank, Sulaiman, menyatakan komitmennya dalam mendukung pensiunan yang ingin merambah pasar ekspor.
"Kami akan bantu dari sisi pembiayaan, pelatihan, hingga mencarikan buyer dari lima benua," ungkapnya.
Eximbank sendiri menargetkan 10 persen dari peserta atau sebanyak lima orang dapat menembus pasar ekspor secara nyata setelah pelatihan.
Program Berkelanjutan Sejak 2023
Program Mantapreneur Naik Kelas pertama kali diluncurkan pada 2023 dengan lokasi awal di Jakarta dan fokus pada peningkatan kapabilitas dasar bagi 50 peserta.
Tahun berikutnya, pada 2024, program dilanjutkan di Surabaya dan Bandung dengan tema Go Digital, diikuti oleh sekitar 100 peserta yang bergerak di sektor kerajinan, kuliner, dan fesyen.
Saat ini, Bank Mandiri Taspen mencatat terdapat sekitar 1.000 Mantapreneur aktif yang telah memiliki usaha mandiri dan memasarkan produknya secara digital.
- Penulis :
- Shila Glorya









