
Pantau - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Marco Rubio melakukan panggilan telepon dengan sejumlah menteri luar negeri dari negara-negara Eropa dan Ukraina untuk membahas upaya menuju gencatan senjata dan penyelesaian damai atas perang yang masih berlangsung di Ukraina.
Menurut pernyataan resmi Departemen Luar Negeri AS pada Senin (12/5), diskusi ini merupakan bagian dari inisiatif diplomatik yang melibatkan berbagai pihak utama dari Eropa.
Rubio berbicara dengan Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Noel Barrot, Menteri Luar Negeri Jerman Johann Wadephul, serta Menteri Luar Negeri Polandia Radosaw Sikorski.
Selain itu, Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy dan Menteri Luar Negeri Ukraina Andrii Sybiha juga turut serta dalam pembicaraan tersebut.
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Kaja Kallas, juga mengambil bagian dalam diskusi tersebut.
Pernyataan resmi menyebutkan bahwa "Para pemimpin membahas langkah-langkah ke depan untuk gencatan senjata dan jalan menuju perdamaian di Ukraina."
Zelenskyy Siap Bertemu Putin di Istanbul, Trump Isyaratkan Akan Hadir
Panggilan ini berlangsung di tengah dukungan terbuka dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy terhadap desakan Presiden AS Donald Trump untuk mendorong gencatan senjata penuh dan tanpa syarat.
Zelenskyy menyatakan kesiapannya untuk bertemu langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istanbul, Turki, pada Kamis (15/5).
“Saya mendukung Presiden Trump dalam ide pembicaraan langsung dengan Putin. Saya telah secara terbuka menyatakan kesiapan saya untuk bertemu. Saya akan berada di Turki. Saya berharap pihak Rusia tidak menghindari pertemuan ini,” ujar Zelenskyy melalui unggahan di platform X.
Trump sendiri sebelumnya menyatakan bahwa dirinya sedang mempertimbangkan untuk “terbang ke sana” guna menghadiri pertemuan tersebut.
Ia menambahkan bahwa ia mungkin akan pergi ke Turki “jika saya pikir sesuatu bisa terjadi.”
Di sisi lain, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov telah membahas usulan pertemuan ini dengan Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan melalui sambungan telepon.
Namun, pernyataan singkat dari Kementerian Luar Negeri Rusia tidak menyebutkan apakah Presiden Putin akan menyetujui pertemuan dengan Zelenskyy.
Sumber: Anadolu.
- Penulis :
- Leon Weldrick