
Pantau - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kyiv tengah menggali informasi terkait adanya warga negara Indonesia (WNI) terlibat dengan perang Rusia-Ukraina. Pasalnya, nama Giorgio Ramadhan masuk dalam trending topic di Twitter setelah kabar dirinya terdaftar di organisasi NGO Myrotvorets Center sebagai musuh Ukraina.
Di Twitter, Giorgio Ramadhan dinarasikan sebagai mahasiswa Indonesia yang menkalani program pertukaran pelajar ke Belanda, namun kemudian memilih ke Lugansk. Dalam sebuah unggahan di Lugansk Media Centre, Giorgio Ramadan dilaporkan mengomentari program jalur cepat kewarganegaraan Rusia untuk penduduk Lugansk dan Donetsk.
Seperti diketahui, wilayah Lugansk dan Donetsk belakangan ini dicomot Rusia dari Ukraina melalui referendum bersama Kherson dan Zaporizhzhia pada september lalu. Dikonfirmasi mengenai hal ini, Kemlu RI melalui KBRI Kyiv tengah mencari tahu kabar tersebut.
"Masih dicari tahu oleh KBRI di Kyiv kebenaran berita ini. Semoga hanya hoaks," singkat juru bicara Kemlu RI Teuku Faizasyah beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
Kasus Fortuner Rusak Brio Ditutup, Status Tersangka Giorgio Ramadhan Gugur!
Pengemudi Brio Tolak Damai dengan Giorgio
Diketahui, jumlah WNI di Ukraina terakhir dikabarkan pada Oktober 2022 sebanyak 34 orang, termasuk staf KBRI Kyiv. "Terdapat total 34 WNI di Ukraina, termasuk staf KBRI Kyiv," sebut Faizasyah.
Sopir Fortuner brutal berinisial GR, Giorgio Ramadhan?
Kapolres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) Ade Ary Syam mengungkapkan, pihaknya sudah memeriksa pengemudi mobil Toyota Fortuner yang menabrak mobil Honda Brio berinisial AW di Senopati, Jaksel. Pengemudi Fortuner tersebut telah mendatangi Polres Jaksel guna memenuhi panggilan polisi usai videonya viral di media sosial (medsos). Diketahui, pria tersebut berinisial GR (24).
Baca Juga:
Giorgio Beli Pedang Anggar untuk Rusak Mobil Brio di Luar Negeri
Polisi Hentikan Kasus Giorgio yang Rusak Mobil Brio
“Terlapor telah datang dengan kooperatif tadi sore ke Polres dan telah dilakukan pemeriksaan,” kata Ade Ary, Minggu (12/2/2023).
Ade Ary mengungkapkan, kini Polres Jaksel telah memeriksa GR. Setelah diperiksa, polisi pun memulangkan yang bersangkutan. “(GR) Pulang, karena pemeriksaan sudah selesai,” ucapnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino