
Pantau - Direktur Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengungkapkan, program vaksinasi polio fase I di Jalur Gaza berakhir. Tercatat, lebih dari 560.000 anak mengikuti program tersebut.
“Lebih dari 560.000 anak berusia di bawah sepuluh tahun telah divaksinasi polio selama putaran pertama kampanye vaksinasi darurat di Gaza, yang telah selesai kemarin,” ujar Tedros melalui akun X-nya, Jumat (13/9/2024).
Tedros menyampaikan kekagumannya terhadap semua tim tenaga kesehatan (nakes) yang menggelar “operasi rumit” itu. Dia juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada para keluarga di Jalur Gaza atas kepercayaan dan kerja samanya.
“Ini adalah keberhasilan besar di tengah-tengah realitas kehidupan sehari-hari yang tragis di seluruh Jalur Gaza,” ujarnya seraya menambahkan ”Bayangkan apa yang bisa dicapai dengan gencatan senjata!”
Baca juga: Vaksin Polio Tahap Kedua Tiba di Gaza
Juru bicara WHO, Richard Peeperkorn, memerinci terkait fase kedua program vaksinasi polio di Jalur Gaza ini melalui konferensi pers virtual pada Kamis (12/9/2024).
“Kami telah melakukan diskusi tersebut, tentu saja dengan semua pihak, dan mereka sangat menyadari bahwa dalam waktu empat minggu, kami akan memulai putaran kedua,” tuturnya.
Peeperkorn menyebut, waktu program vaksinasi polio fase kedua belum diputuskan dan komite teknis masih menganalisa, termasuk 14 Oktober 2024 yang sempat disampaikan.
“Pada saat itu, saya berharap bahwa kita tidak memerlukan diskusi-diskusi itu lagi,” katanya sambil mengharapkan adanya gencatan senjata di Jalur Gaza. (ANADOLU)
- Penulis :
- Khalied Malvino