Pantau.com - Kementerian Pariwisata menetapkan 5 makanan khas Indonesia menjadi makanan nasional. Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan hal ini diputuskan melalui diskusi beberapa tahap.
"Waktu itu KSP (Kepala Staf Kepresidenan), Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif), Mendag (Menteri Perdagangan), Menpar (Menteri Pariwisata), Menlu (Menteri Luar Negeri) memutuskan, akhirnya by protofolio tugasnya Bekraf diputuskan national food Indonesia soto," ujarnya saat ditemui di kantornya Kementerian Pariwisata, Jakarta Pusat, Selasa (18/9/2018).
Baca juga: Ternyata Warna Hijau pada Sayur dan Buah Mengandung Manfaat Berbeda
Diluar itu, pihaknya memutuskan ada 5 national food versi Kemenpar. Pertama yakni soto sesuai dengan kesepakatan awal, rendang, nasi goreng, sate dan gado-gado.
"Makanan itu hasil diskusi teman-teman yang ahli di bidangnya. Fita itu Ketua Asosiasi Gastronomi Indonesia. Dipilih oleh mereka yang paling unggul," ungkapnya.
"Kemenpar pilih 5 itu atas dasar FGD (Forum Discussion Group) yg dilakukan oleh teman-teman Asosiasi Gastronomi Indonesia," katanya.
Baca juga: Apa Saja Sayuran yang Baik untuk Ginjal?
Lebih lanjut menurutnya, pertimbangan 5 makanan ini dipilih yakni dari sisi pasar dan otentisitas. Dua tertinggi, soto dianggap banyak terdapat di berbagai daerah dengan kekhasan masing-masing dan rendang dianggap paling otentik.
"2 besar either market atau authentity atau keunikan resource kita," pungkasnya.
- Penulis :
- Gilang
