
Pantau - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan, realisasi anggaran perlindungan sosial korban bencana non-alam melebihi ambang batas pengeluaran.
Hal ini disampaikan Risma dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/2/2023).
Risma menyampaikan, anggaran Kementerian Sosial untuk bantuan sosial non-alam kurang karena banyak terpakai untuk korban tragedi Kanjuruhan.
"Kemudian perlindungan sosial korban bencana sosial dan non-alam ini, kenapa 100 persen, sebetulnya kurang Pak," kata Risma dalam rapat tersebut.
Risma menyampaikan, pihaknya sempat meminta dana hibah untuk bantuan ke korban Kanjuruhan. Ia memastikan, realisasi anggaran melebihi ambang batas yang ditetapkan.
"Karena itu kemarin kita minta dari dana hibah karena Kanjuruhan Pak, yang meninggal banyak. Cuma ini mestinya ditulis itu ya melebihi dari 100 persen," kata dia.
Dalam paparannya, sebanyak 48.457 orang korban bencana sosial dan non-alam yang mendapatkan bantuan. Terhitung 30.600 orang masyarakat rawan bencana sosial dan non-alam mendapat bansos.
Adapun anggaran bansos untuk korban bencana sosial dan non alam senilai Rp50,89 M, dan penggunaan anggaran itu telah terpakai sepenuhnya.
Hal ini disampaikan Risma dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (8/2/2023).
Risma menyampaikan, anggaran Kementerian Sosial untuk bantuan sosial non-alam kurang karena banyak terpakai untuk korban tragedi Kanjuruhan.
"Kemudian perlindungan sosial korban bencana sosial dan non-alam ini, kenapa 100 persen, sebetulnya kurang Pak," kata Risma dalam rapat tersebut.
Risma menyampaikan, pihaknya sempat meminta dana hibah untuk bantuan ke korban Kanjuruhan. Ia memastikan, realisasi anggaran melebihi ambang batas yang ditetapkan.
"Karena itu kemarin kita minta dari dana hibah karena Kanjuruhan Pak, yang meninggal banyak. Cuma ini mestinya ditulis itu ya melebihi dari 100 persen," kata dia.
Dalam paparannya, sebanyak 48.457 orang korban bencana sosial dan non-alam yang mendapatkan bantuan. Terhitung 30.600 orang masyarakat rawan bencana sosial dan non-alam mendapat bansos.
Adapun anggaran bansos untuk korban bencana sosial dan non alam senilai Rp50,89 M, dan penggunaan anggaran itu telah terpakai sepenuhnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas