Pantau - Warga Jalan Tegal Binangun, Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, digegerkan dengan penemuan sesosok jasad bayi perempuan di saluran pembuangan air pemukiman padat penduduk di wilayah tersebut. Polisi masih menelusuri dan memburu pelaku yang tega membuang jasad bayi.
Kapolsek Plaju, AKP Firmansyah, mengatakan jasad bayi itu pertama kali ditemukan oleh Yusuf (45) pada Minggu (26/3/2023) sekitar pukul 09.30 WIB. Kemudian, warga bersama ketua RT setempat langsung melaporkannyaKemudian, Yusuf bersama ketua RT setempat langsung melaporkan penemuan jasad bayi itu ke kantor polsek Plaju. ke kantor polsek Plaju.
"Warga tak sengaja menemukannya saat mencari kayu untuk menjemur kasur," ujar Firmansyah.
Setelah mendapat informasi penemuan jasad bayi. aparat kepolisian bergerak menuju lokasi penemuan untuk memeriksanya.
Polisi mendapati jasad bayi itu ditemukan tanpa busana dengan posisi tertelungkup dalam saluran pembuangan air berdiameter lebar 10 centimeter.
Pada tubuh korban ditemukan masih menempel tali pusat sehingga polisi menduga bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tua kandungnya beberapa saat setelah dilahirkan.
Selanjutnya, personel Inafis Polrestabes Palembang membawa jasad bayi tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan untuk dilakukan proses visum.
"Rincinya masih di selidiki," kata dia, didampingi Kepala Unit Reserse Kriminal, Ipda Husin.
Kapolsek Plaju, AKP Firmansyah, mengatakan jasad bayi itu pertama kali ditemukan oleh Yusuf (45) pada Minggu (26/3/2023) sekitar pukul 09.30 WIB. Kemudian, warga bersama ketua RT setempat langsung melaporkannyaKemudian, Yusuf bersama ketua RT setempat langsung melaporkan penemuan jasad bayi itu ke kantor polsek Plaju. ke kantor polsek Plaju.
"Warga tak sengaja menemukannya saat mencari kayu untuk menjemur kasur," ujar Firmansyah.
Setelah mendapat informasi penemuan jasad bayi. aparat kepolisian bergerak menuju lokasi penemuan untuk memeriksanya.
Polisi mendapati jasad bayi itu ditemukan tanpa busana dengan posisi tertelungkup dalam saluran pembuangan air berdiameter lebar 10 centimeter.
Pada tubuh korban ditemukan masih menempel tali pusat sehingga polisi menduga bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tua kandungnya beberapa saat setelah dilahirkan.
Selanjutnya, personel Inafis Polrestabes Palembang membawa jasad bayi tersebut ke Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan untuk dilakukan proses visum.
"Rincinya masih di selidiki," kata dia, didampingi Kepala Unit Reserse Kriminal, Ipda Husin.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia
