Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BNPB: Frekuensi Gempa Susulan di Palu dan Donggala Semakin Menurun

Oleh Sigit Rilo Pambudi
SHARE   :

BNPB: Frekuensi Gempa Susulan di Palu dan Donggala Semakin Menurun

Pantau.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebutkan diagram frekuensi gempa bumi susulan di Palu dan Donggala terus menurun. Meski jumlah gempa susulan yang terjadi masih relatif tinggi.

Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan setidaknya sejak pagi tadi telah 362 gempa susulan terjadi.

Baca juga: BNPB: Tenda adalah Kebutuhan Paling Mendesak, Selain Bahan Makanan

"Gempa susulan masih terjadi sampai dengan hari ini pukul 07.00 WIB tercatat gempa 362 kali dan dirasakan sebanyak 12 kali," kata Sutopo dalam konferensi pers di kantor BNPB, jalan Pramuka, Jakarta Timur, Rabu (3/10/2018).

"Trennya kalau kita lihat terus menurun, mudah-mudahan tidak ada gempa susulan yang lebih besar. Biasanya kalau trennya sudah menurun, dia akan menurun terus. Kecuali kalau disegmen yang kita sendiri tidak bisa memprediksikan," tambahnya.

Kota Palu dan Kabupaten Donggala diguncang gempabumi berkekuatan 7,4 SR dan tsunami pada Jumat, 28 September 2018. Sutopo menyebutkan akibat bencana alam tersebut telah menelan korban jiwa 1.407 orang dan masyarakat mengungsi sebanyak 70.821 orang.

Baca juga: Ini Enam Syarat yang Ditetapkan Pemerintah untuk Bantuan Internasional

Sementara itu bangunan yang rusak di Kota Palu diperkirakan mencapai 4.413, sedangkan di Kabupaten Donggala terdapat 733 bangunan.

Penulis :
Sigit Rilo Pambudi