Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ketidakpastian Global Dorong Permintaan Emas Sebagai Aset Aman

Oleh Peter Parinding
SHARE   :

Ketidakpastian Global Dorong Permintaan Emas Sebagai Aset Aman
Foto: Harga Emas Antam Tembus Rp 2 Juta per Gram, Analis Prediksi Bisa Tembus Rp 2,4 Juta

Pantau - Harga emas keluaran Logam Mulia Antam terus memecahkan rekor, dengan harga 1 gram di Pegadaian mencapai Rp 2.037.000 pada Kamis, 17 April 2025.

Lonjakan harga ini dipicu oleh aksi beli investor dan pelaku pasar yang dipengaruhi oleh ketidakpastian ekonomi global, memanasnya situasi geopolitik, perang dagang berkepanjangan, serta penurunan suku bunga akibat inflasi rendah.

Pengamat pasar modal sekaligus Direktur PT Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, menyebut bahwa meningkatnya permintaan emas mencerminkan ketakutan masyarakat terhadap kondisi global yang tidak stabil.

Dalam jangka menengah, Ibrahim memprediksi harga emas masih akan terus naik dan bisa mencapai kisaran Rp 2,3 juta hingga Rp 2,4 juta per gram.

Namun, ia juga menyarankan agar investor yang tidak siap menghadapi risiko sebaiknya mempertimbangkan untuk menjual emas saat ini.

Tiga Skenario Harga Emas Menurut World Gold Council

Joe Cavatoni dari World Gold Council memaparkan tiga kemungkinan pergerakan harga emas dalam jangka menengah.

Pertama, harga emas kemungkinan besar akan terus meningkat seiring kekhawatiran pasar terhadap perang dagang yang tidak kunjung reda.

Kedua, harga emas bisa bergerak fluktuatif dan sulit diprediksi tergantung dinamika ekonomi dan geopolitik.

Ketiga, harga emas juga berisiko turun tajam apabila terjadi aksi jual besar-besaran, investor membutuhkan likuiditas, atau terjadi tekanan pasar hingga memicu margin call.

Menurut Cavatoni, jika tarif perdagangan diberlakukan secara terus-menerus, maka permintaan terhadap aset safe haven seperti emas akan terus meningkat.

Namun jika kondisi ekonomi global membaik, inflasi terkendali, dan investor mulai mencari instrumen berisiko yang menawarkan imbal hasil lebih tinggi, maka minat terhadap emas dapat menurun.

Dalam skenario tersebut, harga emas berpotensi stabil atau mengalami sedikit koreksi.

Kesimpulannya, meskipun mayoritas analis memperkirakan tren naik harga emas akan berlanjut, potensi penurunan tetap terbuka tergantung kondisi pasar dan perilaku investor.

Penulis :
Peter Parinding