Pantau - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, direncanakan akan meluncurkan empat paket program strategis di bidang pendidikan pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, usai mengikuti rapat kerja tertutup bersama Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada hari Selasa.
"Nanti kami akan sampaikan pada saat Hardiknas. Pak Presiden yang kami rencanakan meluncurkan paket program itu. Rencana kami minta Pak Presiden untuk meluncurkan 4 paket program," kata Abdul Mu'ti.
Empat Program Utama dan Arahan Presiden
Empat paket program pendidikan yang akan diluncurkan meliputi pelaksanaan rehabilitasi sekolah, digitalisasi pendidikan, bantuan untuk guru honorer, serta bantuan pendidikan bagi guru yang belum memiliki kualifikasi pendidikan D4 dan S1.
Selain peluncuran program tersebut, Presiden Prabowo juga memberikan arahan untuk melakukan kajian ulang terhadap kebijakan penjurusan di jenjang SMA, yaitu pemisahan jurusan IPA, IPS, dan Bahasa.
Kajian ulang ini dimaksudkan untuk mendukung pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang direncanakan akan diberlakukan tahun ini.
"DPR menanyakan tentang rencana kami melaksanakan penjurusan, tetapi kami sampaikan bahwa soal penjurusan ini, kami mendapatkan arahan Bapak Presiden dan Pak Seskab agar dikaji lebih mendalam," ungkap Mu'ti.
Koordinasi Lintas Kementerian
Presiden juga menginstruksikan agar Abdul Mu'ti segera melakukan koordinasi dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, dalam beberapa hari ke depan.
Hasil dari pertemuan dan koordinasi tersebut akan disampaikan secara langsung kepada Presiden Prabowo.
"Insyaallah dalam waktu beberapa hari ke depan kita akan bicara dengan Menko PMK dan hasilnya bagaimana, kami sampaikan kepada Pak Presiden," pungkas Abdul Mu'ti.
- Penulis :
- Arian Mesa
