
Pantau - Kepolisian Resor Kota Bandara Soekarno-Hatta (Polresta Bandara Soetta) mengintensifkan penyisiran dan pengamanan wilayah sebagai langkah antisipasi terhadap aksi premanisme melalui Operasi Berantas Jaya 2025.
Operasi ini bertujuan menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif di area bandara nasional utama tersebut.
Operasi Gabungan, Dukungan Masyarakat, dan Hasil Sementara
Kasat Intelkam Polresta Bandara Soetta, Kompol Dodi Abdulrohim, menjelaskan bahwa dalam pelaksanaan operasi dikerahkan 20 personel gabungan dari berbagai fungsi kepolisian.
Penyisiran dilakukan dengan menyasar potensi gangguan keamanan seperti aksi premanisme, aktivitas ormas atau LSM yang meresahkan, serta keberadaan geng motor.
Hasil operasi sementara menunjukkan tidak ditemukan indikasi tindakan premanisme selama kegiatan berlangsung.
Kompol Dodi menegaskan bahwa segala bentuk aksi premanisme, baik oleh individu maupun kelompok, tidak akan ditoleransi.
Polresta juga mengimbau masyarakat untuk aktif berpartisipasi dengan melaporkan gangguan keamanan melalui call center 110 Polresta Bandara Soetta.
Setiap laporan akan ditindaklanjuti secara cepat dan sesuai prosedur yang berlaku.
Dalam pernyataannya, Polresta mengajak masyarakat menjadikan Bandara Soetta sebagai rumah bersama yang aman, nyaman, dan tertib, mendukung visi besar Indonesia Emas.
Hingga saat ini, situasi kamtibmas di Bandara Soetta dilaporkan tetap dalam kondisi aman dan kondusif, dengan arus penumpang dan kendaraan berjalan lancar.
- Penulis :
- Balian Godfrey