billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Bank Raya Siapkan Buyback Saham Rp20 Miliar, Targetkan Kuatkan Kepemilikan Pekerja dan Kinerja Jangka Panjang

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Bank Raya Siapkan Buyback Saham Rp20 Miliar, Targetkan Kuatkan Kepemilikan Pekerja dan Kinerja Jangka Panjang
Foto: Ilustrasi - Staf Bank Raya menjelaskan beragam produk keuangan kepada nasabah (sumber: Bank Raya)

Pantau - PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO), bank digital anggota BRI Group, mengumumkan rencana pembelian kembali saham (buyback) senilai maksimal Rp20 miliar yang akan dilakukan secara bertahap usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 25 Juni 2025.

Jika rencana ini disetujui dalam RUPST, buyback akan dilaksanakan bertahap dan diselesaikan paling lambat dalam 12 bulan setelah rapat tersebut.

"Pelaksanaan pembelian kembali saham perseroan dilatarbelakangi upaya untuk meningkatkan engagement dan ownership pekerja atas perseroan."

Langkah ini akan dilanjutkan melalui Program Kepemilikan Saham Pekerja dan/atau Manajemen sebagai bagian dari skema remunerasi variabel.

Dorong Kinerja dan Optimisme Manajemen terhadap Masa Depan Perusahaan

Program ini ditujukan untuk memotivasi kontribusi optimal seluruh pekerja dalam pencapaian target perusahaan.

"Selain itu, program buyback ini juga menunjukkan keyakinan manajemen perseroan bahwa kinerja dan prospek kinerja perusahaan ke depan akan terus membaik, sehingga dapat memberikan value yang optimal kepada stakeholders."

Buyback juga diposisikan sebagai sinyal positif kepada investor atas nilai fundamental perusahaan yang sehat.

Nilai fundamental tersebut mencakup komitmen jangka panjang terhadap pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.

Secara kinerja, Bank Raya mencatat laba sebesar Rp16,92 miliar pada kuartal I 2025, tumbuh 84,7 persen secara tahunan (year-on-year).

Bisnis digital pun menunjukkan perkembangan positif dengan penyaluran kredit digital mencapai Rp6,3 triliun, meningkat 63,9 persen yoy.

Jumlah transaksi melalui Raya App tercatat 1,1 juta, tumbuh 57,1 persen yoy.

Peningkatan penyaluran kredit mendorong pertumbuhan aset yang naik 9 persen yoy menjadi Rp13,35 triliun.

“Dengan adanya buyback saham ini, adalah bukti Bank Raya memperkuat komitmennya dalam membangun fundamental keuangan yang sehat, untuk tumbuh berkelanjutan dan menuju profitabilitas jangka panjang.”

Penulis :
Arian Mesa