Pantau - Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo secara resmi melepas keberangkatan 700 buruh korban pemutusan hubungan kerja (PHK) ke tempat kerja baru sebagai bagian dari program penanganan masalah ketenagakerjaan oleh Polri.
Pemberangkatan ratusan buruh ini merupakan hasil kerja kolaboratif Desk Ketenagakerjaan Polri dengan sejumlah pihak terkait, sebagai solusi bagi para buruh yang terdampak PHK.
“Alhamdulillah, hari ini secara bertahap kami berangkatkan 700 buruh dan mungkin ke depan nanti akan ada kurang lebih 1.000 buruh lagi secara bertahap,” ujar Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo.
Penempatan di Perusahaan Padat Karya
Para buruh tersebut akan bekerja di dua perusahaan padat karya yang saat ini sedang membuka banyak lapangan kerja, yaitu PT Indonesia Dreamers Sports (IDS) di Cirebon, Jawa Barat dan PT Tah Sung Hung di Brebes, Jawa Tengah.
“Kami berkolaborasi untuk mencarikan dan mempersiapkan mereka untuk bisa kemudian mendapatkan lapangan pekerjaan yang baru,” tambah Kapolri.
Menurut Kapolri, kesempatan ini sangat relevan karena bidang pekerjaan yang ditawarkan memiliki kesesuaian dengan latar belakang para buruh tersebut.
“Ini tentunya menjadi kabar yang baik untuk rekan-rekan (para buruh), khususnya yang memiliki pekerjaan yang hampir mirip, dan itu karena juga perusahaan padat karya,” ucapnya.
Harapan Kolaborasi Berkelanjutan
Acara pelepasan ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting seperti Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea, Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Presiden Partai Buruh Said Iqbal, Kepala Bareskrim Polri Komjen Pol. Wahyu Widada, dan Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho.
Jenderal Sigit berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut agar masalah ketenagakerjaan khususnya bagi buruh korban PHK dapat diselesaikan secara berkelanjutan.
- Penulis :
- Arian Mesa
