Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kemenag Depok Imbau Keluarga Tetap Tenang Usai Pesawat Jamaah Haji Mendarat Darurat karena Ancaman Bom

Oleh Balian Godfrey
SHARE   :

Kemenag Depok Imbau Keluarga Tetap Tenang Usai Pesawat Jamaah Haji Mendarat Darurat karena Ancaman Bom
Foto: Kemenag Depok Imbau Keluarga Tetap Tenang Usai Pesawat Jamaah Haji Mendarat Darurat karena Ancaman Bom(Sumber: ANTARA FOTO/Yudi Manar/foc.)

Pantau - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok, Enjat Mujiat, mengimbau keluarga jamaah haji Kloter JKS-12 asal Kota Depok untuk tetap tenang dan tidak panik setelah pesawat yang mengangkut rombongan tersebut mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Medan, pada Selasa (17/6), akibat adanya ancaman bom.

Keamanan Jamaah Jadi Prioritas Utama

Enjat memastikan bahwa seluruh jamaah dalam kondisi sehat dan aman.

"Jamaah haji dalam kondisi sehat. Keluarga jamaah haji harap tenang dan mengikuti informasi resmi yang dikeluarkan oleh Kemenag atau petugas haji yang bertugas di lapangan," ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa tindakan pendaratan darurat dilakukan sesuai prosedur keselamatan penerbangan dan untuk memastikan kenyamanan seluruh penumpang.

“Kami harap keluarga jamaah memahami kondisi ini. Keamanan jamaah adalah prioritas utama dan seluruh proses ini dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku,” ujarnya.

Koordinasi Pemulangan dan Doa untuk Keselamatan Jamaah

Kemenag Kota Depok saat ini terus berkoordinasi dengan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) dan pihak terkait agar proses pemulangan jamaah ke tanah air berjalan lancar.

Setibanya di Jakarta, para jamaah akan diarahkan ke Asrama Haji Bekasi untuk menjalani proses lanjutan sebelum dipulangkan ke daerah asal.

Ketua Kloter 12 JKS Kota Depok, Nurlaela, turut meminta masyarakat untuk tetap mendoakan kelancaran perjalanan jamaah.

"Semoga kita semua bisa berkumpul kembali dengan keluarga dalam keadaan sehat dan selamat," ucapnya.

Ia menambahkan, “Kami mohon doa dari masyarakat, agar seluruh jamaah haji kita dapat melalui situasi ini dengan tenang. Saat ini semua dalam kondisi aman dan baik. Kami terus berkoordinasi dengan panitia pusat dan otoritas penerbangan.”

Penulis :
Balian Godfrey