
Pantau.com - Dana penerimaan kampanye pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandiaga saat ini jumlahnya mencapai Rp54 miliar, dari jumlah itu hanya Partai Gerindra dari koalisi Indonesia Adil Makmur yang tercatat menyumbang yakni sebesar 1.389.942.500 (2.6 persen).
Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno pun angkat bicara mengenai hal tersebut. Dirinya menyadari betul bahwa kebutuhan masing-masing partai dalam koalisinya cukup besar dalam menghadapi Pileg 2019.
"Tentunya nanti bisa di cek masing-masing partai tapi kami sadar betul bahwa kebutuhan partai juga cukup besar hadapi pileg dan ini ada pileg provinsi kab kota DPR RI pasti kebutuhannya sangat tinggi," ujar Sandiaga di Media Center Prabowo-Sandi di Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Senin (31/12/2018).
Baca juga: Laporan Dana Kampanye Prabowo-Sandi: Uang Masuk Rp54 Miliar, Pengeluaran Rp46,6 Miliar
Menurutnya, memang yang tercatat saat ini hanya Partai Gerindra yang terlihat memberikan kontribusi. Akan tetapi, ia menuturkan bahwa partai lain dalam koalisi pun memberikan support langsung di lapangan.
"Mungkin tiap partai sudah berpartisipasi tapi tidak bisa tercapture semuanya disini. Karena kegiatannya mereka pasang apknya (alat peraga kampanye) sendiri, tidak dilaporkan kepada BPN sebagian daripada kegiatan kampanye yang dilakukan di Pilpres," ungkapnya.
Baca juga: Cerita Kampanye Sandiaga Uno di Sinjai yang Disumbang Oleh Caleg Golkar dan Mantan Kader Nasdem
Lebih lanjut, setiap alat peraga kampanye di masing-masing daerah partai lain dalam koalisi pengusung dirinya pasti sudah dipersiapkan.
"Dan itu dilakukan swasembada oleh partai pendukung," tandasnya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi