billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemkab Mimika Siapkan 10 Hektare Lahan untuk Sekolah Rakyat Program Kemensos RI

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Pemkab Mimika Siapkan 10 Hektare Lahan untuk Sekolah Rakyat Program Kemensos RI
Foto: Bupati Mimika Johannes Rettob saat diwawancarai awak media di Timika (sumber: ANTARA/Evarianus Supar)

Pantau - Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah, menyiapkan lahan seluas 10 hektare di Distrik Mimika Baru untuk pembangunan Sekolah Rakyat sebagai bagian dari program strategis nasional Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).

Bupati Mimika Johannes Rettob menyampaikan rencana ini saat diwawancarai di Timika pada Senin, 4 Agustus 2025.

“Kami mendukung penuh seluruh program pemerintah pusat, salah satunya program Sekolah Rakyat. Salah satu persyaratan pendirian sekolah tersebut yakni pemda menyiapkan lahan. Kami sudah siapkan. Kami sudah ajukan ke Kemensos, mereka juga sudah memberikan persetujuan,” ungkapnya.

Lokasi Strategis di Belakang MPCC YPMAK

Lahan pembangunan Sekolah Rakyat tersebut terletak tepat di belakang gedung Multi Purpose Community Center (MPCC) milik Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), di Jalan Hadelisari, Kelurahan Kwamki.

Lahan itu merupakan aset milik Pemerintah Kabupaten Mimika yang telah disiapkan secara khusus untuk mendukung program pendidikan nasional ini.

Gubernur Papua Tengah Meki Fritz Nawipa sebelumnya menyatakan bahwa dua kabupaten diusulkan sebagai lokasi pembangunan Sekolah Rakyat, yakni Kabupaten Mimika dan Kabupaten Nabire.

Sekolah Asrama bagi Anak Tidak Mampu

Sekolah Rakyat yang akan dibangun mencakup tiga jenjang pendidikan, yaitu SD, SMP, dan SMA, dan menerapkan konsep asrama.

Kurikulum yang digunakan adalah kurikulum standar nasional.

“Sekolah ini diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu. Kami terus menjalin komunikasi dengan Menteri Sosial agar pembangunan sekolah rakyat di Papua Tengah bisa segera direalisasikan,” ia mengungkapkan.

Saat ini, proses komunikasi dan koordinasi antara Pemkab Mimika dan Kemensos RI masih terus berlangsung demi memastikan percepatan pembangunan sekolah tersebut.

Penulis :
Arian Mesa