
Pantau - Bea Cukai melalui Kanwil Bea Cukai Bali, NTB, dan NTT (Nusra) menyatakan dukungan penuh terhadap kelancaran arus logistik untuk ajang balap dunia Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 yang akan digelar di Pertamina Mandalika International Circuit pada 3–5 Oktober 2025.
Koordinasi Awal dengan MGPA
Kepala Kanwil Bea Cukai Bali Nusra, R. Fadjar Donny Tjahjadi, menggelar rapat koordinasi bersama Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, beserta tim, pada Rabu, 10 September 2025 di Kantor Bea Cukai Bali Nusra.
Rapat tersebut bertujuan memastikan arus barang menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika berjalan sesuai ketentuan.
" Kami siap berkoordinasi intensif dengan MGPA dan Bea Cukai Mataram untuk memastikan logistik masuk tepat waktu dan sesuai aturan," ungkap Fadjar.
Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai, Iwan Kurniawan, dalam kesempatan itu menekankan pentingnya penguatan standard operating procedure (SOP) internal MGPA.
Menurutnya, fokus utama SOP adalah mengatur aktivitas pelaku usaha di area sirkuit demi menjaga ketertiban dan kepastian hukum.
Komitmen Bersama Jaga Kelancaran MotoGP
Pihak MGPA menyambut baik arahan dari Bea Cukai terkait penguatan kepatuhan administratif dan kepabeanan.
"Tanpa pengawasan cepat dan akurat dari Bea Cukai, logistik utama dari Dorna Sports bisa terhambat," ujar Priandhi.
Pertemuan tersebut menegaskan komitmen bersama antara Bea Cukai dan MGPA untuk menjaga transparansi, akuntabilitas, serta kelancaran seluruh aktivitas di kawasan sirkuit Mandalika.
Langkah ini dilakukan demi mendukung kesuksesan penyelenggaraan MotoGP Mandalika 2025 yang merupakan salah satu seri kejuaraan dunia MotoGP.
- Penulis :
- Shila Glorya