
Pantau - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) memperkuat kerja sama strategis dengan Japan International Cooperation Agency (JICA) dalam bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan kelembagaan pendidikan pariwisata.
Kerja sama ini difokuskan di lingkungan Politeknik Pariwisata (Poltekpar) dan ditandai dengan penandatanganan Record of Discussion (RoD) oleh Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenpar, Martini Mohamad Paham, dan Chief Representative JICA Indonesia, Takeda Sachiko.
"Penandatanganan RoD ini merupakan tonggak penting dalam memperkuat kolaborasi antara Indonesia dan Jepang, sekaligus menegaskan kembali komitmen bersama dalam menjalankan berbagai program yang telah dirancang," ungkap Martini.
Peningkatan Mutu Pendidikan dan Daya Saing Global
Martini menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah signifikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan vokasi pariwisata yang berorientasi pada kebutuhan industri.
Menurutnya, penguatan kapasitas kelembagaan dan peningkatan kualitas SDM profesional akan memastikan lulusan Poltekpar siap bersaing dan berkolaborasi di tingkat global.
Sebelumnya, Kemenpar dan JICA telah menjalin sejumlah kerja sama, termasuk pengiriman tenaga ahli muda ke Poltekpar dalam bidang seni kuliner dan bahasa Jepang.
JICA juga memberikan dukungan untuk peningkatan kualitas akademik dan pemahaman lintas budaya di institusi pendidikan pariwisata.
"Program-program ini telah memberikan manfaat jangka panjang bagi institusi kami, menginspirasi mahasiswa, meningkatkan standar pembelajaran, serta menumbuhkan apresiasi yang lebih dalam terhadap pentingnya pendidikan dan profesionalisme di sektor pariwisata," ujar Martini.
Ia menambahkan bahwa kolaborasi berkelanjutan ini diharapkan memberikan dampak nyata terhadap penguatan kelembagaan pendidikan, inovasi, dan transfer ilmu di bidang pariwisata.
"Semoga kerja sama ini membawa manfaat nyata bagi kemajuan sektor pariwisata dan berkontribusi terhadap kemakmuran bersama kedua negara," katanya.
Fokus Kerja Sama: Kurikulum, Magang, dan Pelatihan
Chief Representative JICA Indonesia, Takeda Sachiko, menyatakan bahwa pihaknya telah lama menjalin kerja sama erat dengan pemerintah Indonesia di berbagai sektor.
Saat ini, kolaborasi tersebut diperluas ke sektor pariwisata yang dinilai memiliki potensi besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan nasional.
Takeda menekankan pentingnya pengembangan SDM profesional berkualitas tinggi sebagai kunci utama menciptakan pertumbuhan berkelanjutan di tengah dinamika pariwisata global.
Ia menjelaskan bahwa kerja sama ini akan difokuskan pada penguatan kurikulum di Poltekpar, penyediaan kesempatan magang bagi mahasiswa, program pelatihan untuk tenaga pendidik, serta penguatan mekanisme dukungan karier.
"Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya memperkuat kapasitas kelembagaan, tetapi juga menginspirasi lahirnya inisiatif-inisiatif bersama di masa depan yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat Indonesia," ujar Takeda.
- Penulis :
- Leon Weldrick