Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

IKPNI Siapkan Publikasi Nasional untuk Hidupkan Kembali Nilai Perjuangan Pahlawan di Kalangan Generasi Muda

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

IKPNI Siapkan Publikasi Nasional untuk Hidupkan Kembali Nilai Perjuangan Pahlawan di Kalangan Generasi Muda
Foto: (Sumber: Tangkapan layar - Ketua Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia (IKAPNI) Meutia Hatta dalam kegiatan bertajuk "Pahlawanku Teladanku November Run 2025" yang diselenggarakan Kementerian Sosial di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Minggu (2/11/2025. ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo.)

Pantau - Ikatan Keluarga Pahlawan Nasional Indonesia (IKPNI) menyiapkan program publikasi berskala nasional untuk memperkenalkan kembali nilai perjuangan dan pesan moral para pahlawan kepada generasi muda Indonesia.

Konten Edukatif Lintas Platform Akan Disiapkan

Ketua Umum IKPNI, Meutia Hatta, menyampaikan hal ini dalam kegiatan "Pahlawanku Teladanku November Run 2025" yang digelar di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada Minggu, 2 November 2025.

"Kami berencana menerbitkan berbagai publikasi supaya anak-anak Indonesia tidak hanya tahu nama para pahlawan, tetapi juga mengerti pesan-pesan berharga yang mereka tinggalkan untuk bangsa," ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa publikasi tidak hanya berbentuk buku sejarah, tetapi juga akan dikembangkan dalam bentuk konten edukatif lintas platform agar lebih mudah dan menarik diakses oleh generasi muda.

Langkah ini merupakan bagian dari komitmen keluarga besar pahlawan nasional dalam menjaga warisan nilai-nilai bangsa.

"Kami ingin membangun kesadaran bahwa perjuangan para pahlawan tidak berhenti di masa lalu. Nilai-nilai mereka harus hidup di masa kini dan menjadi arah moral bagi pembangunan bangsa," tambah Meutia.

Gandeng Kemensos dan Lembaga Pendidikan untuk Literasi Kepahlawanan

IKPNI juga membuka peluang kerja sama dengan Kementerian Sosial serta berbagai lembaga pendidikan untuk memperluas jangkauan program literasi sejarah dan kepahlawanan.

"Ke depan, kami ingin kegiatan seperti Hari Pahlawan tidak hanya menjadi upacara tahunan, tetapi juga momentum refleksi dan pembelajaran yang berkelanjutan," ujarnya.

Meutia Hatta berharap inisiatif ini dapat menumbuhkan kembali semangat cinta tanah air dan pengabdian di kalangan generasi muda.

Upaya tersebut juga disebut sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pendahulu bangsa.

Penulis :
Gerry Eka