Pantau Flash
HOME  ⁄  News

3 Hari Hanyut, Lansia Ditemukan Tewas di Sungai Tajum Banyumas

Oleh Laury Kaniasti
SHARE   :

3 Hari Hanyut, Lansia Ditemukan Tewas di Sungai Tajum Banyumas
Foto: Ilustrasi Mayat (Gettyimages)

Pantau - Seorang pria lanjut usia (lansia) yang dilaporkan hilang sejak tiga hari lalu ditemukan tewas di Sungai Tajum, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah (Jateng). Korban diketahui bernama Kisatam (63), warga Desa Wlahar, Kecamatan Wangon.

Kepala Basarnas Cilacap, M Abdullah, mengatakan bahwa jasad Kistam ditemukan oleh nelayan di perairan Cilacap pada Minggu (9/3) pukul 09.45. Penemuan tersebut langsung dilaporkan ke tim SAR gabungan, lalu 1 Tim RIB diberangkatkan untuk melaksanakan evakuasi.

"Pada pukul 09.45 WIB saat penyisiran di perairan Sungai Tajum, tim SAR gabungan menerima informasi dari nelayan bahwa ada jenazah yang terapung di perairan laut Cilacap. Selanjutnya 1 Tim RIB diberangkatkan untuk melaksanakan evakuasi di perairan laut Cilacap," kata Abdullah, Minggu (9/3/2025).

Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jasad korban pada pukul 10.35 WIB. Proses pencarian melibatkan perjalanan yang cukup jauh, dengan jarak antara titik awal pencarian hingga lokasi penemuan jasad korban mencapai puluhan kilometer.

"Korban ditemukan sejauh 60 km dari LKP dalam kondisi MD dan sampai di dermaga PPSC Cilacap pada pukul 11.55 WIB," jelasnya.

Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Cilacap untuk dilakukan visum oleh tim medis. Usai dipastikan identitasnya jasad korban selanjutnya dibawa ke rumah duka.

Baca juga: Lansia Sebatang Kara Ditemukan Tewas Terbakar di Rumahnya Tangerang

Diberitakan sebelumnya, seorang pria lanjut usia (lansia) dilaporkan hilang saat mencari ikan di aliran Sungai Tajum, Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas. Pria tersebut diketahui bernama Kistam (63) warga Desa Wlahar, Kecamatan Wangon.

Kejadian bermula sekitar pukul 05.00 WIB, ketika Kistam, berpamitan kepada keluarga untuk pergi mencari ikan. Sekitar setengah jam kemudian, warga yang sedang berada di sekitar sungai melihat headlamp yang dikenakan Kistam hanyut.

"Pukul 05.00 WIB korban pergi mencari ikan ke Sungai Tajum. Pukul 05.30 WIB warga melihat headlamp hanyut di tengah sungai lokasi korban mencari ikan," kata Kepala Basarnas Cilacap, M Abdullah, Jumat (7/3/2025).

Warga yang mendengar informasi ini langsung berusaha melakukan pencarian terhadap korban. Namun hingga pukul 09.00 WIB tidak ditemukan dan dilaporkan ke pihak desa. "Hingga pukul 09.00 WIB korban belum kembali akhirnya keluarga melaporkan ke aparat desa. Kemudian dari aparat desa melaporkan warganya yang hilang ke Basarnas Cilacap," jelasnya.

Abdullah mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan tersebut pada pukul 11.45 WIB dan segera memberangkatkan dua regu untuk melakukan pencarian. "Pada pukul 11.45 WIB tim SAR gabungan dibagi menjadi 2 SRU, SRU 1 melakukan penyisiran di tepian sungai sejauh 1 KM dan searching menggunakan Drone UAV, SRU 2 melakukan pemantauan di Jembatan Losari," ujarnya.

Baca juga: Mobil Nekat Terobos Banjir di Bekasi Berujung Hanyut, Sopir Selamat

Penulis :
Laury Kaniasti