billboard mobile
HOME  ⁄  News

Lestari Moerdijat Dorong Akses Pendidikan Lebih Luas untuk Perempuan Desa

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Lestari Moerdijat Dorong Akses Pendidikan Lebih Luas untuk Perempuan Desa
Foto: Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. (foto: dok. MPR RI)

Pantau - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, mendorong peningkatan akses pendidikan bagi perempuan, khususnya di wilayah pedesaan, guna mendorong kesetaraan gender dan memaksimalkan potensi sumber daya manusia (SDM) nasional. 

Hal tersebut disampaikan dalam keterangan tertulisnya, Selasa (15/4/2025), dalam rangka memperingati semangat perjuangan RA Kartini.

“RA Kartini percaya bahwa pendidikan adalah jalan bagi perempuan untuk membebaskan diri dari belenggu tradisi dan menggali potensi mereka secara maksimal. Pemikiran itu masih sangat relevan hari ini,” ujar politisi yang akrab disapa Rerie tersebut.

Mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS) 2024, hanya 6% perempuan di pedesaan Indonesia yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, jauh di bawah angka 14% di wilayah perkotaan. Kesenjangan ini, menurut BPS, disebabkan oleh berbagai faktor sosial dan budaya.

Rerie menilai, ketimpangan akses pendidikan antara wilayah desa dan kota harus segera diatasi melalui langkah-langkah konkret, mulai dari peningkatan kesadaran masyarakat hingga kebijakan afirmatif dari pemerintah.

“Kita harus konsisten dalam memberi pemahaman kepada masyarakat mengenai pentingnya pendidikan bagi perempuan. Ini bukan hanya soal hak, tetapi juga masa depan bangsa,” tegasnya.

Secara global, tantangan serupa juga terjadi. Laporan UNESCO 2024 menyebutkan sekitar 122 juta anak perempuan di dunia masih tidak bersekolah, dan dua pertiga dari 765 juta orang dewasa yang buta huruf adalah perempuan.

Sebagai anggota Majelis Tinggi Partai NasDem, Lestari menyerukan agar semua pemangku kepentingan, baik di tingkat pusat maupun daerah, turut memperjuangkan nilai-nilai kesetaraan yang telah diwariskan RA Kartini demi terwujudnya kesejahteraan yang lebih adil dan merata.

Penulis :
Aditya Andreas