Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

2 Kontingen Asian Games Pilih Tinggal di Hotel Ketimbang Wisma Atlet, Ada Apa?

Oleh Sigit Rilo Pambudi
SHARE   :

2 Kontingen Asian Games Pilih Tinggal di Hotel Ketimbang Wisma Atlet, Ada Apa?

Pantau.com - Perhelatan Asian Games 2018 yang tinggal dalam hitungan hari, membuat kontingen dari negara lain sudah mulai berdatangan dan terlihat menginap di Wisma Atlet Kemayoran Jakarta.

Namun dari 45 Negara yang akan mengikuti pesta olahraga terbesar di Asia tersebut tidak semua akan ikut menghuni wisma atlet yang sudah disediakan oleh Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC).

Hal ini dikonfirmasi oleh Ketua INASGOC Erick Thohir. Erick mengatakan bahwa saat ini sudah 33 negara yang datang dan menghuni wisma atlet di Kemayoran, namun dua di antaranya memilih menginap di hotel.

Baca juga: Tak Ada Komplain dari Atlet, OCA Apresiasi Wisma Atlet Palembang

Erick menambahkan INASGOC sendiri memang sebenarnya memberikan full service kepada seluruh kontingen negara peserta Asian Games 2018. Namun dua kontingen yaitu dari Uni Emirate Arab dan Qatar tidak memanfaatkan hal tersebut, dan lebih memilih menyewa hotel bagi atlet dan ofisial mereka.

"Kontingen sepakbola Uni Emirat Arab (UEA) menyewa hotel sendiri, padahal kita sudah sediakan hotel di Bandung. Kami sudah mengikuti peraturan AFC dengan menyediakan 15 kamar, tapi mereka maunya 30 kamar. Jadi mereka lebih memilih pesan sendiri," ujar Erik Thohir di Balaikota Jakarata, Senin, 13 Agustus 2018.

"Kontingen Qatar juga seperti itu. Di Jakarta kita sudah sediakan tiga kamar, namun mereka memilih menyewa sendiri, sebanyak 29 kamar selama tiga Minggu. Hal-hal seperti itu memang fleksibel," lanjutnya.

Baca juga: Hindari Bangunan Mangkrak, Kemenpora Imbau Cabor Manfaatkan Venue Usai Asian Games

Erick menjelaskan kontingen negara peserta yang ingin menggunakan fasilitas wisma atlet harus mematuhi aturan yang dibuat INASGOC.

Para atlet dan ofisial bisa menggunakan fasilitas yang ada pada H-2 hingga H+ 1, sesuai dengan jadwal pertandingan setiap cabang olahraga.

"Ada deadline-nya, Wisma Atlet buka tanggal 10 Agustus 2018. Masing-masing kontingen cabang olahraga yang pertandingan masih jauh dari pembukaan, boleh menggunakan fasilitas kami dengan check in H-2 sampai check out H+1 pertandingan.

Misalnya gini, cabor yang bertanding tanggal 25, dia bisa masuk itu tanggal 23. Kalau dia mau masuk tanggal 20 itu boleh saja, tapi bayar sendiri, seperti masuk hotel," terang Erick.

Penulis :
Sigit Rilo Pambudi