Pantau - Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD, disebut turun langsung bergerilya dalam memenangkan gugatan sengketa hasil Pilpres 2024 yang saat ini berlangsung di Mahkamah Konstitusi (MK).
Seperti terlihat dari foto yang beredar di kalangan media, baru-baru ini Mahfud menggelar bukber bersama alumni UII di rumah dinas Ketua MA M Syafruddin di Jalan Widya Candra, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan itu, Mahfud MD didampingi Sunarto, Wakil Ketua MA yang juga alumni UII dan kawan satu kampung Mahfud di Madura.
Dalam kesempatan itu, dikabarkan Mahfud meminta Ketua MA Syafruddin agar menekan hakim MK yang dari MA, khususnya Suhartoyo dan dua hakim lainnya untuk mendiskualifikasi paslon Prabowo-Gibran.
Pertemuan itu ditengarai jadi bagian dari upaya memenangkan langkah hukum kubu nomor 3, yaitu dalam rangka membatalkan kemenangan pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Solidaritas sesama alumni UII disinyalir jadi pintu masuk yang efektif terutama dalam membangun komunikasi antara kubu nomor 1 dan kubu 3 dengan hakim atau petinggi lembaga peradilan.
"Infonya, mereka menekan ketua MA agar aktif memenangkan gugatan," kata narasumber yang enggan disebutkan namanya kepada wartawan, Jumat (29/3/2024).
Diketahui Ketua MA Syarifuddin dan Ketua MK Suhartoyo merupakan alumni UII. Suhartoyo bahkan teman satu angkatan di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia dengan Mahfud MD. Pertemuan dengan Mahfud MD dengan Ketua MA sengaja dilakukan tertutup.
"Orang-orang tertentu yang datang. Ini karena undangan atau kegiatan bersifat terbatas dan tertutup,” katanya.
Adapun saat dikonfirmasi, Mahfud MD belum merespons foto-foto yang beredar tersebut.
- Penulis :
- Rizki
