
Pantau.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono mengungkapkan curahan hatinya. Ia mengaku rumah miliknya digusur karena masuk dalam jalur Tol Becakayu, Bekasi, Jawa Barat.
Basuki berkelakar baru kali ini ada rumah menteri yang digusur karena terkena jalur proyek.
"Saya sekarang alhamdulillah ada rumah dinas. Rumah asli saya di Bekasi, mau digusur untuk Tol Becakayu. Baru kali ini ada rumah menteri digusur untuk tol," ujarnya disambut tawa para peserta dalam sebuah diskusi di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Senin (3/12/2018).
Baca juga: Ditiru Sandiaga Uno, Berikut Sepak Terjang Nabi Yusuf Hadapi Krisis di Mesir
Basuki mengaku sempat jalurnya akan dibelokkan, namun ia berkelakar dirinya mau menunggu ganti rugi.
"Waktu itu sama Waskita mau dibelokkan, saya bilang ke Waskita jangan dibelokkan, saya mau tunggu ganti ruginya," katanya sambil tertawa.
Sebelumnya, Pemerintah tengah menggodok skema Kredit Perumahan Rakyat (KPR) khusus untuk milenial. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan kebijakan tersebut kini tengah dalam pengkajian.
Baca juga: Jangan Nekat Bawa Uang Asing Jumlah Banyak! Dendanya Rp300 Juta Lho
"Sekarang lagi dirumuskan misalnya gaji tidak dibatasi Rp4-7 juta dan membangun rumahnya tidak hanya 36 m2 bisa lebih," ujarnya saat ditemui dalam sebuah acara di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, Senin (10/12/2018).
Selain itu pemerintah juga tengah mengkaji subsidi yang diberikan mulai dari bunga hingga biaya Down Payment (DP) atau uang muka menjadi lebih rendah.
"Bunganya tidak 5 persen mungkin kita turunkan Dan uang mukanya skrng 1 persen dan Rp4 juta tambahan sekarang" katanya.
Basuki mengaku saat ini tengah melakukan pengkajian bersama pemerintah terkait mulai dari Menteri Keuangan hingga Otoritas Jasa Keuangan.
"Kita rumuskan sekarang, bersama menteri keuangan OJK dan saya lagi akan rumuskan itu," katanya.
- Penulis :
- Nani Suherni