
Pantau - Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang, Provinsi Banten, memfasilitasi sebanyak 2.034 pencari kerja untuk diterima di sejumlah perusahaan melalui program bursa kerja atau job fair sepanjang tahun 2025.
Job Fair Rutin dan Pemanfaatan Teknologi
Program bursa kerja tersebut dilaksanakan secara rutin setiap bulan, baik secara luring maupun daring.
Kegiatan job fair juga digelar bersamaan dengan berbagai agenda publik seperti festival dan kegiatan car free day.
Kepala Disnaker Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan menjelaskan kemudahan akses informasi lowongan kerja melalui pemindaian barcode meningkatkan minat masyarakat untuk berpartisipasi.
Pemanfaatan teknologi informasi tersebut memberikan dampak signifikan terhadap tingginya keikutsertaan pencari kerja.
“Kegiatan job fair menjadi salah satu program yang telah berkontribusi efektif mengurangi angka pengangguran terbuka di Kota Tangerang,” ungkap Ujang Hendra Gunawan.
Sepanjang tahun 2025, Pemerintah Kota Tangerang menyediakan sebanyak 24.705 lowongan kerja.
Penyediaan lowongan kerja tersebut melibatkan 330 perusahaan dari berbagai sektor.
Dari total lowongan yang tersedia, sebanyak 2.034 pencari kerja berhasil diterima oleh perusahaan.
Pencari kerja yang diterima terdiri atas 1.447 warga Kota Tangerang dan 587 orang berasal dari luar Kota Tangerang.
Pemerintah Kota Tangerang menargetkan pada tahun berikutnya penyerapan pencari kerja dapat meningkat secara lebih signifikan.
“Pemkot Tangerang menargetkan pada tahun depan dapat menyerap pencari kerja secara lebih signifikan melalui inovasi yang disiapkan sesuai kebutuhan masyarakat,” kata Ujang Hendra Gunawan.
Masyarakat dapat memantau informasi lowongan pekerjaan melalui aplikasi Tangerang LIVE.
Informasi lowongan kerja juga dapat diakses melalui akun Instagram @tangerang_cakapkerja.
Informasi yang disediakan mencakup lowongan sektor industri, perkantoran, jasa, kuliner, hingga peluang kerja bagi lulusan baru.
“Pembaruan rutin tersebut membuat para pencari kerja merasa terbantu karena tidak perlu lagi mencari informasi dari banyak sumber yang belum tentu valid,” jelas Ujang Hendra Gunawan.
Peran BLK dan Target Penurunan Pengangguran
Balai Latihan Kerja Kota Tangerang memfasilitasi sebanyak 1.021 calon tenaga kerja melalui berbagai pelatihan sepanjang tahun 2025.
Pelatihan yang diselenggarakan BLK Kota Tangerang dilakukan sebanyak 64 kali dengan masing-masing pelatihan diikuti 16 peserta.
Penyerapan peserta pelatihan BLK Kota Tangerang pada tahun 2025 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.
Pemerintah Kota Tangerang juga memfasilitasi sertifikasi kompetensi bagi peserta pelatihan melalui Badan Nasional Sertifikasi Profesi.
Sertifikasi kompetensi dinilai penting untuk meningkatkan daya saing calon tenaga kerja di dunia kerja profesional.
Kepala BLK Kota Tangerang Yasin Surya menyampaikan tingkat partisipasi peserta pelatihan sangat tinggi.
“Kami mencatat tingkat persentase partisipasi peserta juga sangat tinggi di atas 90-100 persen,” ungkap Yasin Surya.
Sepanjang tahun 2025, sebanyak 869 peserta memperoleh sertifikasi kompetensi.
Peserta tersertifikasi tersebut terdiri atas 448 laki-laki dan 421 perempuan.
Pemerintah Kota Tangerang menargetkan peningkatan penyerapan peserta pelatihan pada tahun berikutnya.
Berbagai bidang pelatihan yang disiapkan meliputi desain grafis dan percetakan, operator komputer, tata boga, perawatan sepeda motor, housekeeping, instalasi listrik, kecerdasan buatan, chatbot, menjahit, serta bahasa asing.
Wali Kota Tangerang Sachrudin menyampaikan berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2025–2029, Pemerintah Kota Tangerang menargetkan penurunan angka pengangguran terbuka.
Target penurunan pengangguran terbuka ditetapkan menjadi 5,89 persen pada 2025 dan 4,80 persen pada 2029.
Data menunjukkan angka pengangguran di Kota Tangerang turun dari 8,63 persen pada 2020 menjadi 5,92 persen pada 2024.
Pemerintah Kota Tangerang juga menargetkan peningkatan tingkat partisipasi angkatan kerja.
Target tingkat partisipasi angkatan kerja pada 2025 ditetapkan mencapai 47,01 persen.
Peningkatan tersebut didorong melalui perluasan lapangan kerja dan peningkatan kualitas tenaga kerja di Kota Tangerang.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Ahmad Yusuf








