Pantau Flash
HOME  ⁄  Hukum

Polisi Temukan 16 Granat Aktif di Lokasi Pengungsian Flores Timur

Oleh Pantau Community
SHARE   :

Polisi Temukan 16 Granat Aktif di Lokasi Pengungsian Flores Timur
Foto: Penemuan granat aktif di lokasi pengungsian Flores Timur gegerkan warga.

Pantau - Kepolisian Resor Flores Timur menemukan 16 granat aktif yang diduga merupakan peninggalan Perang Dunia II di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Granat tersebut ditemukan oleh warga penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki saat menggali lubang untuk tangki septik pada Selasa, 1 April 2025.

Kasubsi PIDM SiHumas Polres Flores Timur, Iptu Anwar Sanusi, menyatakan bahwa granat yang ditemukan masih dalam kondisi aktif dan telah diamankan untuk sementara di bunker.

Saat ini, tim Jibom Detasemen Gegana Brimob Polda NTT dari Kupang sedang dalam perjalanan untuk menangani granat tersebut.

Penemuan Amunisi di Lokasi Pengungsian

Selain granat, warga juga menemukan 393 amunisi peluru di lokasi hunian sementara pengungsi yang dibangun oleh pemerintah pusat di Desa Konga, Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur.

Kapolres Flores Timur, AKBP Adhitya Octorio Putra, menjelaskan bahwa granat sementara dipindahkan ke lokasi kosong di sebuah kebun dengan dibuatkan lubang atau bunker agar jauh dari permukiman warga.

Sementara itu, ratusan amunisi peluru yang ditemukan telah diamankan di posko pengamanan TNI-Polri di Huntara Konga.

Kapolres menambahkan bahwa granat yang ditemukan merupakan tipe 97 dengan panjang 9,6 cm dan berat 65 gram atau 2,3 ons.

"Granat ini diduga peninggalan Perang Dunia II," ujar AKBP Adhitya Octorio Putra.

Langkah Keamanan Lebih Lanjut

Untuk memastikan keselamatan warga, pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang menemukan benda mencurigakan agar segera melapor kepada pihak berwenang.

Tim Gegana akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan memastikan bahwa granat serta amunisi yang ditemukan tidak membahayakan warga sekitar.

Penulis :
Pantau Community