
Pantau - Militer Amerika Serikat (AS) melancarkan serangan udara presisi di wilayah Suriah Tengah, Minggu (8/12/2024). Targetnya adalah kamp dan operatif kelompok teroris Daesh/ISIS, seperti disampaikan Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM) dalam sebuah pernyataan resmi.
“Serangan ini ditujukan kepada pemimpin, operatif, dan kamp ISIS. Ini merupakan bagian dari misi berkelanjutan untuk mengganggu, melemahkan, dan menghancurkan ISIS. Tujuannya adalah untuk mencegah kelompok tersebut melancarkan operasi eksternal dan memastikan mereka tidak memanfaatkan situasi saat ini untuk bangkit kembali di Suriah tengah,” demikian isi pernyataan tersebut, melansir Anadolu, Senin (9/12/2024).
Dalam operasi ini, lebih dari 75 target telah diserang. Penilaian awal menunjukkan bahwa tidak ada korban jiwa dari kalangan sipil.
Namun, CENTCOM tak memerinci mengenai provinsi atau distrik mana saja yang menjadi sasaran serangan. Selain itu, jumlah teroris yang tewas juga tidak disebutkan.
CENTCOM menegaskan komitmen mereka untuk terus menjalankan operasi ini dengan bekerja sama dengan sekutu dan mitra regional, guna mengurangi kemampuan operasional Daesh/ISIS “meskipun situasi di Suriah sedang dinamis.”
“Tidak ada keraguan—kami tidak akan membiarkan ISIS bangkit dan memanfaatkan situasi di Suriah,” ujar Jenderal Michael Erik Kurilla.
“Semua pihak di Suriah harus memahami bahwa kami akan bertindak tegas terhadap siapa pun yang mendukung atau bekerja sama dengan ISIS dalam bentuk apa pun," sambungnya.
Baca juga:
- Penulis :
- Khalied Malvino
- Editor :
- Khalied Malvino