
Pantau.com - Serat jadi zat yang amat sangat dibutuhkan tubuh, khususnya sistem pencernaan. Saat tubuh kekurangan zat bernama lain fiber itu, maka ia akan menunjukkan gejala-gejalanya.
Clinical Nutrision Spesialis, Dr. Rr. Putri Adimukti, M.Kes, M.Farm, Sp.GK menjelaskan, setidaknya ada lima tanda yang jadi 'warning' atau peringatan dari tubuh yang kekurangan serat, yang di kemudian hari akan menganggu pencernaan hingga komplikasi.
1. Konstipasi atau sembelit
Jika biasanya buang air besar (BAB) rutin tiap hari dilakukan berubah menjadi dua hingga empat kali seminggu, itu adalah gejala awal tubuh kekurangan serat. Terlebih, jika kotoran yang dikeluarkan cukup keras bahkan membuat anus berdarah.
Baca juga: Mangga Lebih Efektif Atasi Sembelit Dibanding Bubuk Serat
"Apalagi sampai berdarah, atau enggak cuma ini, sakit perut dibiarin sampai terlanjur parah. Jangan dianggap remeh, terasa mual kembung terus-menerus juga patut dicurigai," tutur Dr.Putri ditemui di Kawasan Jakarta Selatan, Jumat, 5 April 2019.
2. Selalu lapar atau sulit kenyang
Biasanya terjadi jika makanan yang dikonsumsi kurang seimbang dan rendah serat, karena serat termasuk zat yang mampu menahan lapar karena strukturnya yang tidak terproses oleh tubuh dan akan memenuhi lambung. Sehingga, sering memberikan informasi ke otak jika perut sudah penuh atau kenyang.
3. Berat badan naik dan sulit turun
Gejala ini kepanjangan dari tubuh yang makan terus menerus tapi kekurangan serat. Jadi lemak dan protein terus diolah tubuh, dan jika tidak terbakar oleh energi maka ia akan disimpan dalam bentuk lemak. Sehingga, berat badan terus bertambah.
"Kok akhir-akhir ini berat saya nambah ya, itu patut curiga tuh. Apa mungkin seratnya kurang. Berat naik, susah turunnya," imbuhnya.
4. Mudah lelah dan tak bertenaga
Jika siang hari, aktivitas sedang padat-padatnya setelah makan siang, ia cenderung tidak bersemangat dan mengantuk. Padahal, tidak banyak kegiatan yang dilakukannya. Itu karena kekurangan antioksidan yang banyak terkandung dalam serat yang ada di sayuran, buah, dan kacang-kacangan.
Baca juga: Berapa Banyak Tubuh Memerlukan Asupan Serat?
"Lemas berkepanjangan, cukupi makanan sayur, buah, kacangan. Kalau kurang, ditambahin makan fiber. Jangan lupa asupan air, coba dicukupi airnya," tuturnya
5. Kolestrol dan tekanan darah tinggi meningkat
Ini dapat dicek melalui medical check up. Tapi tanda yang mudah dirasakan adalah saat tubuh mulai mudah pegal dan kepala pusing. Kolestrol dan tekanan darah tinggi didapat dari makanan yang tidak seimbang, dan cenderung memakan makanan seperti daging dan banyak mengandung garam dan minyak yang tinggi, tanpa diimbangi sayur, buah, dan mineral
rn- Penulis :
- Rifeni