Pantau - Tim pengawas (Timwas) Haji DPR yang beranggotakan sekitar dua puluh orang tiba di Kota Madinah, Arab Saudi, pada Senin malam (19/6/2023).
Anggota Timwas Haji DPR, Maman Imanulhaq mengatakan, pihaknya mengecek penyediaan akomodasi dan layanan katering bagi jemaah haji Indonesia.
Maman mengaku menerima informasi mengenai masalah maktab dan porsi makanan bagi jemaah haji.
“Kami ingin mengecek sejauh mana ketersediaan maktab, juga sejauh mana ketersediaan katering yang diterima jemaah. Kami klarifikasi apa persoalannya,” kata dia.
Selain itu, lanjutnya, Timwas Haji DPR juga akan meninjau pelayanan bagi para jemaah haji yang lanjut usia (lansia).
“Kami akan lihat apakah betul-betul lansia dilayani dengan baik atau masih ada kekurangan yang harus kita perbaiki,” katanya.
Sementara itu, anggota Timwas Haji DPR lainnya, Mufti Anam mengatakan, pengecekan ini bertujuan untuk memastikan penyelenggaraan pelayanan haji sesuai dengan yang telah disepakati oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan DPR.
“Kami akan cek karena banyak keluhan. Kami ingin semuanya berjalan sesuai apa yang disepakati antara DPR dan Kemenag,” katanya.
Mufti menambahkan, tim pengawas haji juga akan mengecek penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia.
“Ini semua kami cek dulu karena informasi dari masyarakat belum tentu benar, kasihan teman-teman di sini yang sudah bekerja keras,” katanya.
Anggota Timwas Haji DPR, Maman Imanulhaq mengatakan, pihaknya mengecek penyediaan akomodasi dan layanan katering bagi jemaah haji Indonesia.
Maman mengaku menerima informasi mengenai masalah maktab dan porsi makanan bagi jemaah haji.
“Kami ingin mengecek sejauh mana ketersediaan maktab, juga sejauh mana ketersediaan katering yang diterima jemaah. Kami klarifikasi apa persoalannya,” kata dia.
Selain itu, lanjutnya, Timwas Haji DPR juga akan meninjau pelayanan bagi para jemaah haji yang lanjut usia (lansia).
“Kami akan lihat apakah betul-betul lansia dilayani dengan baik atau masih ada kekurangan yang harus kita perbaiki,” katanya.
Sementara itu, anggota Timwas Haji DPR lainnya, Mufti Anam mengatakan, pengecekan ini bertujuan untuk memastikan penyelenggaraan pelayanan haji sesuai dengan yang telah disepakati oleh Kementerian Agama (Kemenag) dan DPR.
“Kami akan cek karena banyak keluhan. Kami ingin semuanya berjalan sesuai apa yang disepakati antara DPR dan Kemenag,” katanya.
Mufti menambahkan, tim pengawas haji juga akan mengecek penyelenggaraan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia.
“Ini semua kami cek dulu karena informasi dari masyarakat belum tentu benar, kasihan teman-teman di sini yang sudah bekerja keras,” katanya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
