Pantau - Kementerian Pertanian (Kementan) menyampaikan bahwa potensi produksi telur ayam ras Indonesia pada tahun 2025 diperkirakan mencapai 6,5 juta ton, jumlah yang dinilai mencukupi untuk kebutuhan dalam negeri dan bahkan berlebih untuk ekspor.
Dengan adanya surplus produksi, pemerintah memfasilitasi ekspor telur ayam ras ke Amerika Serikat sebagai bagian dari upaya memperluas pasar produk unggas nasional.
Langkah ini menandai kesiapan Indonesia dalam memasuki pasar ekspor unggas, setelah sebelumnya menyatakan kesanggupan mengekspor 1,6 juta butir telur ke Amerika Serikat per 29 Maret 2025.
Gandeng Koperasi Peternak, Pemerintah Dorong Kesejahteraan dan Ketahanan Pangan
Kementan menggandeng pelaku usaha peternakan serta koperasi peternak ayam petelur untuk mendukung program ekspor ini agar berdampak langsung pada peningkatan pendapatan peternak.
Ekspor telur ayam ras tidak hanya bertujuan memperkuat posisi produk unggas Indonesia di pasar internasional, tetapi juga menjadi bagian dari strategi nasional dalam mendukung ketahanan pangan dan gizi masyarakat.
Langkah ini sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mendorong kesejahteraan petani dan peternak serta memperkuat sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonomi nasional.
- Penulis :
- Balian Godfrey
