Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

KPK Usut Dugaan Pemerasan Sertifikat K3, Wamenaker Dicopot dan 11 Tersangka Ditahan

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

KPK Usut Dugaan Pemerasan Sertifikat K3, Wamenaker Dicopot dan 11 Tersangka Ditahan
Foto: (Sumber: Dokumentasi-Menteri Ketenagakerjaan Yassierli usai serah terima jabatan menteri dan wakil menteri ketenagakerjaan di kantor Kemenaker, Jakarta, Selasa (22/10/2024). ANTARA/Rizka Khaerunnisa.)

Pantau - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mengusut aliran dana dalam kasus dugaan pemerasan terkait pengurusan sertifikat Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di lingkungan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Lembaga antirasuah ini juga mendalami kemungkinan keterlibatan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli dan mantan Menaker Ida Fauziyah dalam kasus tersebut.

"Tentunya kami sedang mendalami," ujar perwakilan KPK terkait penyelidikan yang masih berjalan.

Selain itu, KPK turut menelusuri kemungkinan aliran dana kepada staf khusus maupun mantan staf khusus Menaker dalam perkara yang diduga berlangsung sejak tahun 2019 hingga 2025.

"Ini kan baru satu hari ini nih kami baru melakukan konfirmasi kepada orang-orang yang kami amankan di malam Kamis (21/8) kemarin, kemudian kami tentu kembangkan", tambahnya.

Wamenaker Dicopot, Layanan K3 Tetap Berjalan

Pada Jumat, 22 Agustus 2025, KPK resmi menetapkan 11 orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan sertifikat K3.

Salah satu yang terjerat adalah Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan.

Seluruh tersangka langsung ditahan di Rutan Cabang KPK Gedung Merah Putih untuk 20 hari pertama, terhitung sejak 22 Agustus hingga 10 September 2025.

Presiden Prabowo Subianto pada hari yang sama mencopot Immanuel Ebenezer dari jabatannya sebagai Wamenaker.

Menaker Yassierli menanggapi penangkapan ini dengan menyebutnya sebagai "pukulan berat" bagi kementerian yang dipimpinnya.

Ia menegaskan bahwa pelayanan terkait K3 tetap berjalan sebagaimana mestinya pasca operasi tangkap tangan terhadap Wamenaker.

"Menaker tegaskan tidak ada toleransi terhadap perilaku koruptif", ujarnya menegaskan sikap keras terhadap pelanggaran hukum di lingkungan kementerian.

Daftar 11 Tersangka Pemerasan Sertifikat K3

Berikut daftar lengkap 11 tersangka dalam kasus pemerasan sertifikat K3 di Kemenaker:

  • Irvian Bobby Mahendro (Koordinator Bidang Kelembagaan dan Personel K3 Kemenaker tahun 2022–2025)
  • Gerry Aditya Herwanto Putra (Koordinator Bidang Pengujian dan Evaluasi Kompetensi Keselamatan Kerja Kemenaker tahun 2022–sekarang)
  • Subhan (Subkoordinator Keselamatan Kerja Direktorat Bina K3 Kemenaker tahun 2020–2025)
  • Anitasari Kusumawati (Subkoordinator Kemitraan dan Personel Kesehatan Kerja Kemenaker tahun 2020–2025)
  • Fahrurozi (Dirjen Pembinaan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3 Kemenaker pada Maret–Agustus 2025)
  • Hery Sutanto (Direktur Bina Kelembagaan Kemenaker tahun 2021–Februari 2025)
  • Sekarsari Kartika Putri (Sub-Koordinator di Kemenaker)
  • Supriadi (Koordinator di Kemenaker)
  • Temurila (Pihak PT KEM Indonesia)
  • Miki Mahfud (Pihak PT KEM Indonesia)
  • Immanuel Ebenezer Gerungan (Wakil Menteri Ketenagakerjaan)

 

Penulis :
Aditya Yohan