Pantau Flash
HOME  ⁄  Pantau Haji

Arab Saudi Tegas Berantas Pelaksanaan Haji Nonprosedural

Oleh Ahmad Ryansyah
SHARE   :

Arab Saudi Tegas Berantas Pelaksanaan Haji Nonprosedural
Foto: istimewa

Pantau Haji - Seorang pegiat media sosial RI yang belum disebutkan namanya ini menjadi pembicaraan setelah ditangkap pihak Ara Saudi. Diketahui ia menjual paket haji dengan visa ziarah. Ini adalah tindakan ilegal.

Demikian disampaikan Konjen RI Jeddah Yusron B Ambary.
Ia menyebut pemerintah Arab Saudi sangat serius membasmi pelaksanaan haji nonprosedural atau visa nonhaji.

"Kami mendapat kabar seorang selebgram sudah ditahan, detailnya belum dapat," ujarnya pada Kamis lalu.

Menurut Yusron, pegiat media sosial itu menjual visa haji tanpa tasreh dan visa ziarah.

"Jemaahnya sudah ada di Makkah, jemaahnya sedang kita telusuri di mana posisinya, karena enggak ada lagi yang ngurus saat ini," ujar Yusron.

Yusron menambahkan bahwa pemerintah Arab Saudi sudah merazia ke akun-akun sosial media yang jualan visa haji tanpa antre.

"Itu akan ditindak oleh aparat keamanan Saudi," kata Yusron.

"Pemerintah Arab Saudi sudah mencatat akun-akun itu, ada yang di sini dan di Indonesia," katanya.

Untuk kasus ini, Yusron menegaskan pihaknya tak memiliki kewenangan untuk menindak.

"Tindakan kami lebih kepada korbannya. Nanti setelah ibadah haji selesai, kami akan menelusuri siapa korban dan pelakunya. Kemarin sudah mepet waktunya untuk menyelamatkan korban ke Tanah Air terlebih dahulu," ujarnya.

Sebelumnya, aparat keamanan Saudi juga sempat menangkap 37 jemaah haji Indonesia yang nekat haji dengan visa ziarah. Penangkapan ini juga melibatkan pengemudi beserta kenek bus dari Yaman.

Meski demikian, 34 WNI yang ditangkap itu akhirnya dibebaskan. Hanya 3 orang yang diproses hukum dan mereka merupakan koordinator berinisial SJ, SY dan MA.

Penulis :
Ahmad Ryansyah
Editor :
Fadly Zikry