
Pantau Haji - Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR, Selly Andriany Gantina mengkritik petugas haji yang berbelanja saat berada di Madinah. Ia menilai seharusnya petugas melayani jemaah bukan berbelanja.
Namun kritik politisi dari PDIP itu tidak berdasar fakta di lapangan. Pasalnya saat ini seluruh jemaah haji reguler Indonesia masih berada di Makkah. Jemaah haji reguler Indonesia baru akan memasuki kota Madinah pada Rabu (26/6/2024) pekan depan.
“Sepanjang sepengetahuan Saya jemaah tahap kedua belum ada yang ke Madinah, jadi siapa yang dilayani?” kata Naib Amirul Hajj, Anwar Abbas kepada Media Center Haji di Madinah, Minggu (23/6/2024).“Menurut Saya tidak jadi masalah, jemaah yang dilayani tidak ada, kesimpulan saya mungkin tidak tahu kalau jemaah tidak ada. Selain itu, bisa jadi jemaah yang ada di Madinah jemaah yang visanya bukan non haji,” sambung Anwar Abbas.Sebaliknya, Wakil Ketua MUI itu justru menilai seluruh petugas haji sudah maksimal dalam melayani jemaah.“Mereka sudah bekerja maksimal, saya sempat bertanya kepada jemaah, mereka puas. Jika ada satu dua kurang, wajar karena tidak ada kesempurnaan, Namun pemantauan Saya, haji tahun ini lebih baik dari tahun lain,” tuturnya.Sebelumnya tudingan Selly itu disampaikan dalam rapat bersama Dirjen PHU Hilman Latief di Madinah. Ia melihat usai shalat Jumat di Masjid Nabawi, Jumat (21/6/2024) petugas sibuk berbelanja bukan melayani jemaah.Sementara faktanya, jemaah haji Indonesia reguler saat itu belum ada yang tiba di Madinah. Seluruh jemaah masih berada di Makkah. “Kalaupun ada jemaah transit yang seharusnya berangkat dari Jeddah, Garuda membuat mereka berangkat dari Madinah,” tandas Anwar Abbas.Adapun jemaah haji transit yang slot penerbangannya diubah oleh Garuda dari Jeddah ke Madinah, baru tiba pada Jumat (21//6/2024) malam dan kemudian berangkat ke Bandara AMAA Madinah pada Sabtu (22/6/2024) dini hari.
- Penulis :
- Fadly Zikry