HOME  ⁄  Politik

Kala Keretakan Hubungan Jokowi-Prabowo Ditepis Muzani Lewat Pantun, Begini Bunyinya

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Kala Keretakan Hubungan Jokowi-Prabowo Ditepis Muzani Lewat Pantun, Begini Bunyinya
Foto: Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani di Indonesia Arena, Jakarta Pusat, Sabtu (31/8/2024). (ANTARA/Walda Marison)

Pantau - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan hubungan antara Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berjalan baik.

Penegasan ini juga menekankan tak ada keretakan hubungan antara Jokowi dengan Prabowo yang belakangan ini mencuat. Hal tersebut disampaikan Muzani dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senyaan, Jakarta, Sabtu (31/8/2024).

Mulanya, Muzani menyebut, keputusan Partai Gerindra yang meminta kesediaan Prabowo kembali memimpin partai politik yang dibangunnya itu sebagai ketua umum dan ketua dewan pembina untuk 5 tahun ke depan.

"Rapat pimpinan nasional meminta kesediaan beliau untuk memimpin kita kembali sebagai ketua umum dan ketua dewan pembina untuk 5 tahun yang akan datang," ujar Muzani.

Lalu, mengakhiri sambutannya, Muzani melontarkan sebuah pantun.

"Pergi ke Senayan lewat Jalan Kemang. Pulangnya mampir ke Kebun Binatang Ragunan. Pak Jokowi akan selalu kami kenang. Pak Prabowo yang akan melanjutkan pembangunan," tutur Muzani.

Muzani lantas melanjutkan pantun kedanya yang menegaskan tak ada keretakan hubungan Jokowi dengan Prabowo.

"Makan soto Betawi di Kota Bekasi. Ditambah opak dari Ibu Lestari. Banyak orang yang berharap Pak Prabowo dan Jokowi katanya sudah pecah kongsi. Padahal keduanya sibuk bangun negeri," pungkasnya.

Penulis :
Khalied Malvino
Editor :
Khalied Malvino