Pantau.com - Sekjen DPP Partai Demokrat Hinca Pandjaitan mengumumkan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melepaskan jabatannya sebagai Ketua Umum Partai berlambang Mercy tersebut.
Menurut Hinca, Presiden ke-6 RI mempersilakan atau memberikan kesempatan kepada partai yang sudah didirikannya selama ini untuk melakukan regenerasi. Dengan begitu, SBY dipastikan tidak akan lagi maju sebagai kandidat Ketum.
"Beliau menyampaikan bahwa jika ia sebagai presiden dua periode beliau soft landing, menyelesaikan tugas-tugasnya, menyentuh garis finis sampai di ujung. Ia juga akan soft landing di dalam kongres," kata Hinca dalam jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Baca juga: Ferdinand kepada Roy Suryo: Momen Tidak Tepat untuk Mundur Sebetulnya
Hinca mengatakan, bahwa SBY akan menyampaikan pidato politik terkahirnya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat pada Kongres ke-V yang digelar di JCC, Jakarta.
"Di acara kongres itu ketum bapak SBY akan menyampaikan pidato politiknya sebagai ketum yang terakhir dan karena itu akan sangat bagus untuk bangsa dan negara untuk masyarakat untuk kader Demokrat juga kawan-kawan media yang sudah lama menunggu suara beliau untuk menyampaikan pandangannya," kata Hinca.
Ketika disinggung apakah masih ada kesempatan presiden yang pernah menjabat dua periode itu akan menduduki kembali kursi ketum, Hinca menjawab diplomatis.
"Yang penting besok itu beliau secara paripuna sampaikan tugasnya yang saya sebut itu sentuh garis finish sampai selesai. Itu dulu. Bahwa setelah selesai kongres kita lihat tanggal 15," tuturnya.
Hinca menambahkan, dengan lepasnya jabatan SBY sebagai Ketum maka dalam Kongres ke-V Partai Demokrat akan dimungkinkan juga terpilihnya seorang Ketum baru.
Baca juga: Jazuli Ungkap Isi Pertemuan PKS-Demokrat Semalam
Kendati begitu, Hinca enggan membocorkan siapa-siapa saja calon suksesor SBY yang akan bertarung di Kongres ke-V Demokrat. Ketika disinggung nama kedua putera SBY yakni Edie Baskara Yudhoyono (Ibas) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon terkuat suksesor ayahnya, Hinca kembali menjawab dilomatis.
"Siapa orangnya? Tunggu kongres. Jangan kau tanya siapa pemenang Atletico Madrid versus Liverpool sebelum kau lihat pertandingannya," tuturnya.
"Kami pastikan bahwa kongres ini menghasilkan pemimpin baru, pemimpin yang bisa menambahkan sesuatu buat kami," sambung mantan Wakil Ketum PSSI itu.
Adapun diketahui Kongres ke-V Partai Demokrat akan digelar pada Minggu 15 Maret 2020 di JCC Senayan Jakarta. Kongres digelar lebih cepat dari sedianya pada Mei 2020.
- Penulis :
- Bagaskara Isdiansyah
